Hujan Turun, Air Merendam Wilayah Batu Aji dan Sagulung Batam

Genangan Air Hujan Di Pemukiman Warga (foto by ist/infokepri)

BATAM, Infokepri.com - Saat hujan melanda menyebabkan banjir dan melumpuhkan aktivitas warga khusunya  di wilayah Batu Aji dan Sagulung, Batam - Kepri.

Masyarakat yang terdampak banjir mulai mengeluhkan lambatnya  penanganan pemerintah dalam mengatasi masalah yang terjadi dibeberapa titik yang menjadi akses keluar masuk warga kembali terendam.

Tokoh Masyarakat Batu Aji, Ranto berharap pemerintah segera turun tangan untuk melakukan langkah darurat guna mencegah banjir semakin meluas dan sebelum menimbulkan korban jiwa.

"Banyak daerah resapan air yang dijadikan lokasi pembangunan. Sungai ditimbun, bukit dibabat, jadi beginilah akibatnya. Kalau terus dibiarkan, lama-lama Batam bisa tenggelam,” katanya.

Berikutnya, terdampak paling parah adalah Kampung Sidomulyo, Tembesi, Kecamatan Sagulung. Air hujan masuk hingga menggenangi ke dalam rumah.

"Dah biasa seperti ini, jadi langganan banjir. Sejak adanya pembangunan didaerah ini, jadi daerah kami ini kebanjiran terus saat hujan datang," kata Ketua RT setempat, Suroso. Kamis, (20/03/25)

Genangan Air Hujan Di Tempat Usaha

Selain itu, jembatan menuju perumahan Kodim Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji tergenang banjir setinggi 70 centimeter hingga membuat kendaraan jenis truk terhenti di tengah banjir karena mengalami mogok.

Selanjutnya, di jalan utama yang menghubungkan Aviari dengan Rumah Sakit Mutiara Aini. Jalan tersebut lumpuh total akibat banjir setinggi lutut orang dewasa. Serta di pemukiman warga. Dimana Drainase induk dan jembatan yang biasanya terlihat kini tertutup air, menyulitkan warga untuk mengetahui batas jalan. (De)

Editor:AP