Tim SAR Gabungan Belum Berhasil Menemukan Pria yang Terjun ke Laut dari Jembatan 4 Barelang Batam
Senin, 24 Februari 2025
By Posman
BATAM, Infokepri.com – Hari kedua pencarian, Tim SAR Gabungan belum berhasil menemukan Alamsyah (20) yang melompat ke laut dari Jembatan 4 Barelang, Kota Batam, pada Minggu (23/2/25) kemarin sekitar pukul 02 00 WIB.
Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Polairud Polda Kepri, Polairud Polresta Barelang, Polsek Galang mencari korban bersama masyarakat setempat.
Kepala Pos Basarnas Batam, Dedius melalui Humas Basarnas Ardilla mengatakan operasi SAR pada hari kedua, Senin (24/2) dilakukan mulai pukul 07 15 WIB hingga pukul 13 00 WIB dan korban belum berhasil ditemukan.
Ia mengatakan luas pencarian 1-2 mil laut dari lokasi korban terjun ke laut. Cuaca cukup bersahabat, meskipun ada kemungkinan hujan ringan.
“ Saat dilakukan pencarian arus dan angin masih dalam kondisi aman dan pencarian dilanjutkan esok hari,” kata Ardilla dikutip dari keterangan resminya, Senin (24/2).
Ia mengatakan pihaknya mengetahui korban terjun ke laut dari keterangan sejumlah saksi mata yang melapor ke Polsek Galang, yang kemudian pihak Polsek Galang melaksanakan koordinasi dengan tim rescue Pos SAR Batam untuk mencari korban.
Dua orang saksi mata itu, Sudirman dan Suryadi melihat pemuda itu duduk di pinggir jembatan dan sepeda motornya merk Yamaha Mio J dengan nomor polisi BP 5289 JJ di parkir tidak jauh dari tempatnya duduk. Selang beberapa detik pemuda itu sudah tidak ada lagi di tempat duduknya karena sudah terjun ke laut.
“ Mengetahui korban terjun ke laut, mereka langsung melapor ke Polsek Galang,” katanya.
Atas laporan saksi mata itu, katanya, Tim rescue yang terdiri dari 6 orang berangkat ke lokasi kejadian dengan menggunakan rescue car, perahu karet, dan mopel. Hari pertama pencarian korban, yang dilaskanakan pada Minggu (23/2) dilaksanakan hingga pukul 18 00 WIB dan hasilnya nihil. (Pay)
Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Polairud Polda Kepri, Polairud Polresta Barelang, Polsek Galang mencari korban bersama masyarakat setempat.
Kepala Pos Basarnas Batam, Dedius melalui Humas Basarnas Ardilla mengatakan operasi SAR pada hari kedua, Senin (24/2) dilakukan mulai pukul 07 15 WIB hingga pukul 13 00 WIB dan korban belum berhasil ditemukan.
Ia mengatakan luas pencarian 1-2 mil laut dari lokasi korban terjun ke laut. Cuaca cukup bersahabat, meskipun ada kemungkinan hujan ringan.
“ Saat dilakukan pencarian arus dan angin masih dalam kondisi aman dan pencarian dilanjutkan esok hari,” kata Ardilla dikutip dari keterangan resminya, Senin (24/2).
Ia mengatakan pihaknya mengetahui korban terjun ke laut dari keterangan sejumlah saksi mata yang melapor ke Polsek Galang, yang kemudian pihak Polsek Galang melaksanakan koordinasi dengan tim rescue Pos SAR Batam untuk mencari korban.
Dua orang saksi mata itu, Sudirman dan Suryadi melihat pemuda itu duduk di pinggir jembatan dan sepeda motornya merk Yamaha Mio J dengan nomor polisi BP 5289 JJ di parkir tidak jauh dari tempatnya duduk. Selang beberapa detik pemuda itu sudah tidak ada lagi di tempat duduknya karena sudah terjun ke laut.
“ Mengetahui korban terjun ke laut, mereka langsung melapor ke Polsek Galang,” katanya.
Atas laporan saksi mata itu, katanya, Tim rescue yang terdiri dari 6 orang berangkat ke lokasi kejadian dengan menggunakan rescue car, perahu karet, dan mopel. Hari pertama pencarian korban, yang dilaskanakan pada Minggu (23/2) dilaksanakan hingga pukul 18 00 WIB dan hasilnya nihil. (Pay)
Editor : P Sipayung