Polresta Barelang Lakukan Pengamanan di Festival Jam Gadang Fest 2025 yang Digelar IKSB Kota Batam
 |
| Ribuan masyarakat saat menyaksikan Festival Jam Gadang Fest 2025 di Dataran Alun-Alun Engku Putri, Kel. Teluk Tering, Kec. Batam Kota, Sabtu (8/2/2025) (Ist/Infokepri.com) |
By Posman
BATAM, Infokepri.com – Untuk mempererat silaturahmi antara warga Minangkabau dan Rumpun Melayu di Kota Batam, Ikatan Keluarga Sumatera Barat (IKSB) Kota Batam menggelar Festival Jam Gadang Fest 2025, pada Sabtu (8/2/2025) malam di Dataran Alun-Alun Engku Putri, Kel. Teluk Tering, Kec. Batam Kota.
Sebanyak 57 personel gabungan Polresta Barelang dikerahkan untuk melakukan pengamanan yang dipimpin oleh Kapolresta Barelang Kombes Pol H. Ompusunggu diwakili Kapolsek Batam Kota, Kompol Agung Made Winarta didampingi Pejabat Utama (PJU) Polresta Barelang.
Pengamanan yang dilakukan secara terbuka dan tertutup oleh 57 personel gabungan Polresta Barelang tersebut di bawah kendali AKP Yudi Kurniadi.
Festival ini, dihadiri ribuan masyarakat Batam yang tergabung dalam IKSB Kota Batam. Mereka semakin antusias menghadiri festival ini, apalagi setelah mengetahui kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Ikatan Keluarga Luhak Arosuka (IKLA) Kota Batam, H Musliadi, Ketua IKSB Kota Batam, M Maryon.
Anggota IKSB Kota Batam, Rizky sekaligus panitia acara dalam sambutannya mengatakan festival ini digelar selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk memperkenalkan budaya Minang dan Jam Gadang, yang merupakan ikon wisata Sumatera Barat kepada masyarakat Batam.
Ia menyebut Festival Jam Gadang Fest 2025 ini dihadiri sekitar seribu anggota IKSB Kota Batam.
“ Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan menjaga keberagaman budaya Indonesia,” katanya.
Atas nama panitia dan keluarga besar IKSB Kota Batam, Rizky mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kota Batam dan seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya festival ini.
“ Tujuan utama dari festival ini digelar adalah untuk memperkenalkan budaya Minang dan Jam Gadang, yang merupakan ikon wisata Sumatera Barat kepada masyarakat Batam,” katanya.
Tak hanya itu, festival ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan kuliner khas Sumatera Barat, dengan 100 booth makanan yang memamerkan hidangan khas daerah tersebut.
Acara ini memiliki rangkaian kegiatan yang dimulai dari pukul 15.00 WIB dengan kegiatan Mandi Salju di area Museum (Astaka), dilanjutkan dengan berbagai presentasi dan penampilan seni, seperti penampilan Sanggar Seni Puti Andam Pusako, Sholawat Ciinan Bana, Orkes Merantau, dan penampilan penyanyi Minang, Fauzana, sebagai bintang tamu utama. (Pay)
Editor : P Sipayung
