Melalui Lelang, Pemprov Kepri Dukung BPH Migas Bangun WJD di Batam
Senin, 17 Februari 2025
![]() |
Sekdaprov Kepri Dan Komite BPH Migas Pada Kegiatan (foto by ist/infokepri) |
KEPRI, Infokepri.com - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri), mendukung kegiatan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) dalam membuka lelang untuk pembukaan Wilayah Jaringan Distribusi (WJD) gas melalui pipa di Kota Batam.
Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Sekdaprov Kepri), Adi Prihantara, mengatakan bahwa Kota Batam memiliki infrastruktur pipa gas bumi yang terhubung dengan jaringan pipa gas bumi nasional, baik yang melintasi laut maupun darat.
"Kota Batam dipilih sebagai wilayah lelang WJD pertama di Indonesia karena memiliki potensi ekonomi dan industri yang besar, sekaligus menjadi wilayah percontohan untuk pemasangan jaringan gas melalui pipa," katanya, (15/2).
Lanjutnya, berharap agar BPH Migas dapat menjalankan tugasnya dengan baik dalam mengelola distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan gas bumi di Kota Batam dan Provinsi Kepri, dengan memberikan distribusi yang berkeadilan melalui jaringan pipa.
"Tidak hanya untuk mendukung proyek strategis nasional, kawasan ekonomi khusus (KEK), dan kawasan industri, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan Migas bagi masyarakat dan konsumen lainnya," katanya lagi, mewakili Gubernur Kepri.
Hal tersebut, disampaikan saat menghadiri kegiatan Koordinasi Pengembangan Infrastruktur Pipa Gas Bumi di Kota Batam, sebagai Wilayah Jaringan Distribusi Gas Melalui Pipa, di Gedung Bisnis BP Batam.
Berikutnya, Komite BPH Migas, Wahyudi Anas, menjelaskan bahwa pihaknya bertugas mengatur dan mengawasi penyediaan serta pendistribusian BBM dan gas bumi.
"BPH Migas akan terus meningkatkan pemanfaatan gas bumi di dalam negeri melalui pemenuhan kebutuhan distribusi, terutama kepada masyarakat, agar keberadaan BPH Migas dapat mendukung pembangunan di Kota Batam dan Provinsi Kepri," katanya.
Lanjutnya, pemenang lelang WJD yang akan diumumkan pada Maret mendatang harus membangun infrastruktur usaha dengan baik, terutama dalam pengembangan jaringan distribusi melalui pipa eksisting yang akan disambungkan ke rumah tangga masyarakat.
"Kehadiran BPH Migas melalui lelang WJD gas jaringan pipa akan melayani semua segmen pasar, baik bisnis, komersial, usaha, hingga rumah tangga, sehingga terwujud tata kelola gas yang berkeadilan dengan harga yang kompetitif," tutupnya.
Kegiatan rapat koordinasi, dihadiri oleh Kepala Pusat Pengembangan KEK BP Batam, Perwakilan Sekretaris Daerah Kota Batam, BP Batam, Direktorat Pembinaan Usaha Hilir Migas, Direktorat Pembinaan Program Migas, dan Direktorat Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas. (*)
Editor:AP