Groundbreaking Pabrik Hilirisasi Timah di Batam: Hasil Produksi, 90% Sudah Dapat Pembeli - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Groundbreaking Pabrik Hilirisasi Timah di Batam: Hasil Produksi, 90% Sudah Dapat Pembeli

Groundbreaking  Pabrik Hilirisasi Timah di Batam: Hasil Produksi, 90% Sudah Dapat Pembeli
Rangkaian Kegiatan Peletakan Batu Pertama Pabrik Hilirisasi Timah (foto by ist/infokepri)

KEPRI, Infokepri.com - Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad mendampingi Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi, Todotua Pasaribu melakukan peletakan batu pertama pabrik hilirisasi timah. Jumat, (24/01/2025)

Turut hadir dalam groundbreaking, Wakil Ketua Komisi XII DPR RI, Direktur Prima Dredge Teams, Komisaris PT. Batam Timah Sinergi, Komisioner PT. Tri Cahrislink Indonesia, Batam - Kepri.

Dalam kegiatan, Gubernur Kepri menyampaikan, hilirisasi yang ramah lingkungan dan sesuai dengan konsep green energy akan mendorong pembangunan ekosistem industri dalam negeri secara terintegras dan berkesinambungan sehingga akan memberikan dampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi yang akan mempercepat kesejahteraan masyarakat Kepri.

"Dipilihnya Batam sebagai lokasi pembangunan pabrik hilirisasi timah selain karena posisinya yang strategis juga semakin menunjukkan bahwa Kepri adalah daerah yang sangat kompetitif untuk industri pemrosesan, peleburan, pemurnian, dan penjualan timah," katanya.

Berikutnya,, Wamen Hilirisasi dan Investasi menyatakan komitmen dari Pemerintah Pusat untuk mendukung secara nyata program hilirisasi pertambangan yang akan memberikan manfaat bagi perekonomian secara Nasional.

"Hilirisasi hasil tambang akan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi perekonomian Nasional kita, oleh karena itu Bapak Presiden Prabowo memberikan perhatian khusus pada bidang Hilirisasi dan menggabungkannya dengan kementerian investasi karena begitu besar manfaat yang bisa diraih Negara kita dari bidang hilirisasi hasil tambang ini," ungkapnya.

"Khusus Provinsi Kepri ini juga menjadi salah watu daerah yang diberikan perhatian khusus oleh Pemerintah Pusat, karena daerahnya sangat strategis tidak hanya di darat tetapi juga di laut karena berhadapan langsung dengan Selat Malaka dan juga memiliki banyak Kawasan Ekonomi Khusus sehingga diharapkan Investasi di Kepri tumbuh lebih tinggi lagi dibandingkan tahun 2024," katanya.

Direktur PT. Prima Bredge Teams, mengatakan bahwa 90% kapasitas produksi PT. Batam Timah Sinergi telah mendapatkan pembeli yang terdiri dari 18 Perusahaan Luar Negeri dan sudah dilakukan penandatanganan Letter of Interest (LOI).

"Perusahaan Batam Timah Sinergi akan memproduksi berbagai macam produk hilirisasi dari Timah terutama dari bidang Tin Chemical dan 90% kapasitas produksinya sudah mendapatkan pembeli yang berasal dari luar negeri seperti Eropa Amerika, Jepang, Taiwan dan Kanada," tutupnya. (*)


Editor:AP


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel