Personel TNI/Polri Terima Insentif Total Rp 1,908 Miliar dari Pemprov Kepri
Kamis, 05 September 2024
Gubernur Kepri Menyerahkan Insentif Kepada Personel TNI (foto by ist/infokepri) |
KEPRI, Infokepri.com - Penyaluran insentif bagi personel Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga, dan Bhabinkamtibmas yang menjadi program Gubernur Kepri H Ansar Ahmad SE MM di tahun 2024,telah rampung disalurkan.
Total insentif disalurkan Pemprov Kepri kepada personel TNI dan Polri yang bertugas langsung di tengah masyarakat tahun 2024, senilai Rp1,908 Miliar.
Insentif senilai Rp 2 Juta per personel ini disalurkan langsung ke rekening pribadi milik masing-masing sepanjang Juni-Juli 2024. Hanya saja, penyerahan secara simbolis kepada personel penerima instif masih berjalan di sejumlah Kabupaten/Kota.
Adapun total insentif disalurkan kepada, 954 personel. Terbagi 450 personel Babinsa, 160 personel Babinpotmar, 36 personel Babinpotdirga, dan 308 personel Bhabinkamtibmas.
Berikut rincian penerima insentif :
55 personel di Tanjung Pinang,
131 personel di Kabupaten Bintan, 210 personel di Kota Batam,
167 personel di Kabupaten Karimun,
128 personel di Kabupaten Lingga,
148 personel di Kabupaten Natuna,
115 personel di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Gubernur Kepri mengatakan pemberian insentif bagi personel TNI dan Polri yang bertugas langsung di tengah masyarakat ini dilatarbelakangi pengabdian yang nyata.
"Mereka berada di garda depan ketika Covid-19 lalu. Ini yang menjadi dasar diberikannya insentif, dan juga pentingnya tugas mereka dalam menjaga keamanan di tengah masyarakat," katanya, (4/9).
Lanjutnya, Pemprov Kepri berencana merubah pola pemberian insentif dari yang semula setahun sekali, menjadi per tiga bulan (triwulan).
"Artinya penyaluran dilakukan empat kali dalam setahun," tutupnya.
Berikutnya, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kepri, Darson menjelaskan jika pemberian insentif bagi personel Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga, dan Bhabinkamtibmas ini diwacanakan akan dilanjutkan di tahun 2025.
"Pak Gubernur yang menginstruksikan demikian," katanya.
Lanjutnya, rencana pemberian insentif di tahun 2025 ini masih dalam pembahasan sehingga belum diketahui berapa besaran insentif yang akan diberikan di tahun berikutnya.
"Jumlah personel penerima tetap. Hanya besaran insentifnya yang belum ditentukan. Semoga bisa dilaksanakan, setidaknya sama dengan pelaksanaan tahun 2024," pungkasnya. (*)
Editor : Andi P