Pelayanan Pasien di RSJK Soeprapto Bengkulu Semakin Meningkat, Ini Penyebabnya

Direktur RSJK Soeprapto Bengkulu dr Jasmen Silitonga, M.Kes.Sp.Kk (Nuraina /Infokepri.com)

By Nuraina
BENGKULU, Infokepri.com - Peningkatan pelayanan pasien di Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto Bengkulu mengalami peningkatan hal ini disebabkan karena telah adanya kerjasama antar pihak dinas sosial baik di kabupaten maupun di Kota Madya Bengkulu. 

Hal itu dijelaskan oleh Direktur RSJK Soeprapto Bengkulu dr Jasmen Silitonga, M.Kes.Sp.Kk kepada wartawan Infokepri.com, Senin (27/5/2024). 

“ Kami sudah melayangkan surat ke kabupaten-kabupaten  dari 9 kabupaten dan 1 kota. Untuk saat ini kabupaten yang sudah menandatangani MOU yaitu Kabupaten Rejang Lebong dan Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Bengkulu Utara pada tanggal 23-5-2024,” katanya.

Dengan sudah adanya MOU tersebut maka pihak dinas sosial sudah bisa mengantarkan pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ke RSKJ Soeprapto Bengkulu meskipun pasiennya belum mempunyai KTP dan BPJS dan pihaknya  akan melayani serta merawat Pasien tersebut.

“Apabila KTP dan BPJS nya tidak diurus maka pihak dinas sosial yang bayar segala biaya-biaya perawatan pasien tersebut,” katanya.

Dikatakannya, tidak hanya dari pihak dinas sosial saja yang bisa mengantarkan pasien ODGJ namun pihak Puskesmas serta masyarakat umum juga boleh. 

Rumah sakit ini, kata dia,  juga melayani pasien umum karena sudah menyediakan 16 bed untuk umum. Sedangkan untuk dokter yang sudah ada antara lain dokter umum 30 orang, dokter spesialis kulit, dokter spesialis anak. 

Pelayanan pasien secara terpadu :
1. Pelayanan 24 jam
2.Rawat inap
3.Pelayanan anak dan remaja.
4.Layanan psikososial layanan diklat
5.Rehabilitasi napza. Rumah sakit Soeprapto dalam kiprahnya meningkatkan komitmen yang kuat bersama seluruh warga lebih peduli kesehatan bersama. (Aina)

Editor : P Sipayung