Babinsa Erwin Sidabutar Evakuasi Masyarakat Korban Banjir di Air Lakon - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Babinsa Erwin Sidabutar Evakuasi Masyarakat Korban Banjir di Air Lakon

Babinsa Erwin Sidabutar Evakuasi Masyarakat Korban Banjir di Air Lakon
Babinsa Kelurahan Ranai Kita, Sertu Erwin Sidabutar, saat mengevakuasi warga terdampak banjir. (Fhoto : Bernard S/Infokepri.com).

By Bernard.S
NATUNA, Infokepri.com - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kelurahan Ranai Kota, Sertu Erwin Sidabutar, Personil Koramil 01/Ranai Kodim 0318/Natuna, evakuasi masyarakat korban banjir di Air Lakon, Kelurahan Ranai Kota, Kecamatan Bunguran Timur, Minggu (19/11/2023).

Turut hadir dalam evakusi tersebut, Lurah Ranai Kota Wan Ariansyah, Ka Puskesmas Ranai Nazri, Personil Basarnas Natuna, Personil BPBD Natuna, Ketua RW 04 Air Lakon Barmawi, Ketua RT 04 Air Lakon Afandi.

Dengan intensitas hujan yang tinggi mengakibatkan hampir seluruh wilayah Natuna mengalami banjir, tidak terkecuali Air Lakon, Kelurahan Ranai Kota yang sejak pagi hingga saat ini diguyur hujan sehingga mengakibatkan di beberapa titik mengalami kebanjiran hingga setinggi lutut bahkan ada yang setinggi pinggang.

Akibat kejadian ini tidak sedikit rumah warga digenangi air bahkan ada warga harus diamankan dan dievakuasi ke tempat pengungsian untuk menjaga hal-hal kemungkinan debit air akan meningkat lebih tinggi lagi akibat hujan tidak kunjung berhenti.

Guna membantu warganya yang terdampak banjir, Babinsa Sertu Erwin Sidabutar bersama tim dan warga lainnya terjun langsung mengevakuasi warga yang rumahnya terjebak banjir, untuk di evakuasi ke tempat yang lebih aman.

"Beberapa orang harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman karena sedang sakit dan ada yang lanjut usia, mereka kita tempatkan di Masjid Agung Natuna untuk mendapatkan fasilitas dan pelayanan kesehatan yang lebih baik," ujar Sertu Erwin Sidabutar.

"Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Hanya saja ada beberapa orang harus kita evakuasi ketempat yang lebih aman yaitu ke Masjid Agung Natuna, diantaranya Ibu Rumlah (50 tahun), Ibu Hamsiah (80 tahun), Ibu Lifah (82 tahun), pendamping dan anak-anak," jelasnya. (Nard).


   = DARI NATUNA UNTUK INDONESIA =

Editor : P Sipayung

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel