Percepatan Penurunan Stunting di Kepri, Batam Meraih Peringkat Pertama - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Percepatan Penurunan Stunting di Kepri, Batam Meraih Peringkat Pertama

Percepatan Penurunan Stunting di Kepri, Batam Meraih Peringkat Pertama
Suasana Ketua TP-PKK Kota Batam (Tengah) Pada Peringatan  Hari Jadi Provinsi Kepri (Foto by ist/infokepri)

BATAM, Infokepri.com - Pemerintah Kota (Pemko) Batam, meraih peringkat pertama atas kinerja dalam pelaksanaan delapan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Penghargaan diserahkan langsung Gubernur Kepri, H.Ansar Ahmad, kepada perwakilan Pemko Batam, Rani Rafitriani. disaksikan Tokoh sentral perjuangan pembentukan Provinsi Kepri, H.Huzrin Hood.

Ketua Komisi I DPRD Kepri Bobby Jayanto, dan Wakil Gubernur Kepri, Hj.Marlin Agustina Rudi, pada peringatan Hari Jadi Kepri ke-21, di Gedung Daerah, Tanjung Pinang, (24/9).

Pada kesempatan tersebut, Wagub Kepri, yang juga menjabat Ketua TP-PKK Kota Batam menyampaikan terima kasih, atas peran semua komponen masyarakat dalam menurunkan dan mencegah stunting di Batam.

Penurunan dan pencegahan stunting, pihak yang terlibat mulai dari Kader PKK, Kader Siap Posyandu, Perguruan Tinggi, Kementerian Agama dalam hal KUA, OPD terkait, RT RW dan berbagai komponen masyarakat lainnya.

"Kita harus berkolaborasi untuk mencegah dan menurunkan angka stunting. Dengan sinergi itu, stunting akan hilang, akan lahir dan terwujud generasi gemilang," terangnya.

Lanjutnya, mengkolaborasikan komponen di lingkungan pemerintahan, untuk mencegah dan menurunkan angka stunting, seperti menggelar Peningkatan Kapasitas Kelurahan dalam Penanganan Percepatan Penurunan Stunting dan Sosialisasi Perwako Percepatan Penurunan Stunting Kota Batam.

"Perwako Percepatan Penurunan Stunting ini sangat baik. Menjadi salah satu jalan dan pedoman untuk pencegahan stunting sedini mungkin. Lurah harus bergerak untuk terus mensosialisasikannya demi generasi bangsa," tegasya.

"Kita dukung bersama dengan mengimplementasikannya. Kita bisa mencegah stunting di daerah ini sedini mungkin," tegasnya lagi.

Berikut, delapan aksi konvergensi,  antara lain:
Kesatu, melakukan identifikasi sebaran stunting, ketersediaan program, dan kendala dalam pelaksanaan integrasi intervensi gizi.

Kedua, adalah menyusun rencana kegiatan untuk meningkatkan pelaksanaan integrasi intervensi gizi.

Ketiga, menyelenggarakan rembuk stunting tingkat kabupaten/kota.

Keempat, memberikan kepastian hukum bagi desa untuk menjalankan peran dan kewenangan desa dalam intervensi gizi terintegrasi.

Kelima, adalah memastikan tersedianya dan berfungsinya kader yang membantu pemerintah desa dalam pelaksanaan intervensi gizi terintegrasi di tingkat desa.

Keenam, meningkatkan sistem pengelolaan data stunting dan cakupan intervensi di tingkat kabupaten/kota.

Ketujuh, melakukan pengukuran pertumbuhan dan perkembangan anak balita dan publikasi angka stunting kabupaten/kota.

Kedelapan, melakukan review kinerja pelaksanaan program dan kegiatan terkait penurunan stunting selama satu tahun terakhir.

Hj.Marlin Agustina Rudi, diamanahkan untuk memimpin percepatan penurunan stunting se-Kepulauan Riau. Kolaborasi dan sinergi dijadikan pola dalam menurunkan dan mencetak angka stunting. (Mcb)


Editor :.Andi P

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel