Mahasiswa Poltek Batam Uji Coba Kapal FERC, Tenggelam dan Ditemukan Meninggal

Suasana Tim SAR Gabungan Melakukan Penyelaman di Lokasi Korban Tenggelam (Foto by ist/infokepri)

BATAM, Infokepri.com - Berdasarkan informasi dari Damkar Kota Batam, Samsudi menyampaikan bahwa adanya kondisi membahayakan manusia, satu orang/korban tenggelam, di Danau Buatan/Waduk belakang Gedung Graha Pena Batam Centre,  Kota Batam - Kepri.

Diketahui korban bernama Muhammad Tsaqif Nofriza (Laki-laki / 20 tahun), Mahasiswa Politeknik Batam.

Sebelumnya, pada pukul 15.30 WIB (25/9), di sekitaran Danau Green Land, korban bersama salah seorang temannya sedang melaksanakan uji coba kapal Fuel Engine Remote Control (FERC)/miniatur kapal yang menggunakan mesin dan berbahan bakar cair.

Disaat melaksanakan uji coba, kapal FERC tersebut, tiba-tiba terbalik. Korban kemudian langsung berinisiatif untuk mengambil kapal tersebut dengan cara berenang ke dalam danau tanpa menggunakan alat bantu,

Setelah berhasil mendapatkan kapal tersebut, korban mengalami kelelahan yang mengakibatkan korban akhirnya tenggelam.

Video Kegiatan:

Berdasrakan informasi tersebut, pada pukul 17.45 WIB (Senin, 25/9). Tim Rescue Pos SAR Batam dan TimSAR Gabungan melaksanakan pencarian dengan metode penyelaman. 

Di hari berikutnya, pada pukul 08.28 WIB (Selasa, 26/9), Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.

Korban ditemukan di kedalaman 4 meter, berjarak 500 meter, dari titik awal lokasi korban tenggelam.  korban dievakuasi menuju ke RS Bhayangkara Polda Kepri, Nongsa, Batam - Kepri.

Ditemukannya korban maka Operasi SAR dinyatakan selesai, dan diusulkan untuk ditutup. Tim SAR Gabungan yang terlibat dalam pencarian, terdir dari KanSAR TPI, Pos SAR Batam, Polda Kepri, Polairud Polda Kepri, Brimob, Polresta Barelang, Damkar Kota Batam, Polsek Batam Kota, Babinsa, Poltek Batam dan masyarakat. (KanSAR Tanjung Pinang)

Editor : Andi P