Buka Pameran Pekan Budaya, Ini kata Ketua TP-PKK Kepri
Jumat, 22 September 2023
Suasana Ketua TP-PKK Kepri (Tengah, Busana Warna Hijau) Membuka Pameran dan Bazar Kuliner (Foto by ist/infokepri) |
KEPRI, Infokepri.com - Seiring perkembangan zaman dan teknologi yang sangat pesat di era modernisasi saat ini, sangat rentan menggerusnya budaya Melayu, di kalangan generasi muda Kepri.
"Diharapkan Pekan Kebudayaan Daerah Provinsi Kepri, dapat menjadi momentum pelestarian budaya Melayu, seperti Visi Provinsi Kepri, yaitu 'Terwujudnya Kepulauan Riau yang Makmur, Berdaya Saing dan Berbudaya," terangnya, (21/9).
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua TP-PKK Provinsi Kepulauan Riau, Hj.Dewi Kumalasari Ansar saat membuka Pameran dan Bazar Kuliner, pada Pekan Kebudayaan Daerah Provinsi Kepri, di Tugu Sirih Laman Gurindam XII Tanjung Pinang.
Pameran dan Bazar Kuliner, merupakan rangkaian dari pelaksanaan Pekan Kebudayaan Daerah Provinsi Kepri tahun 2023 yang dilaksanakan Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri, dari tanggal 21 hingga 23 September 2023.
Melalui Pameran Pekan Budaya, kepada pengunjung dapat mewariskan budaya dan memberikan pengenalan dan pengetahuan budaya Melayu kepada masyarakat Kepri khususnya masyarakat Tanjung Pinang.
Lanjutnya, melalui Pameran diharapkan dapat menggeliatkan nilai-nilai ekonomi yang ada dalam warisan budaya, guna membantu para pelaku dan penggiat budaya meningkatkan kesejahteraannya.
Selain itu, untuk mendukung Pemerintah Daerah dalam menjadikan salah satu pakaian Melayu, yakni Kebaya Labuh sebagai salah satu usulan warisan Budaya. Sebagaimana Pantun yang sudah diakui sebelumnya pada Tahun 2022 lalu.
"Kami mendorong dijadikannya pakaian Melayu sebagai warisan tak benda ke The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO)," tutup Ketua TP-PKK Kepri.
Editor : Andi Pratama