Baznas Peduli Stunting II dan Miskin Ekstrem, Keluarkan Zakat Rp 750 Juta - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Baznas Peduli Stunting II dan Miskin Ekstrem, Keluarkan Zakat Rp 750 Juta

Baznas Peduli Stunting II dan Miskin Ekstrem, Keluarkan Zakat Rp 750 Juta
Suasana Sekdako Batam dan Wagub Kepri Pada Kegiatan Baznas Peduli Stunting (Foto by ist/infokepri)

BATAM, Infokepri.com - Sebagai bentuk dukungan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Batam, dalam program Pemerintah Kota (Pemko) Batam, menggelar Baznas Peduli Stunting. Hal tersebut sebagai bentuk upaya membantu dalam mengatasi masalah stunting dan miskin ekstrem.

Terkait hal itu, Ketua Baznas Kota Batam, Muhith, M.Ag. mengatakan program peduli stunting tahap II, mengeluarkan zakat sebesar Rp 750 Juta.

Untuk membantu mengatasi miskin ekstrem dan pengentasan stunting kepada masyarakat yang membutuhkan. “Dimana, lebih dari 80 persen zakat Baznas Kota Batam, berasal dari pegawai Pemerintah Kota Batam," katanya, di Kantor Walikota Batam, (29/9).

Berikutnya, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Batam, Jefridin Hamid, M.Pd memberikan secara simbolis bantuan kepada 81 orang penerima bantuan stunting, dan sebanyak 51 Kartu Keluarga, guna mengatasi masalah kemiskinan ekstrem.

"Atas nama Wali Kota Batam, Muhammad Rudi sangat mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Baznas Kota Batam yang telah berkontibusi untuk menyukseskan program Pemko Batam,” katanya.

"Allhamduliah, kemarin saat HUT Kepri ke-21 di Tanjungpinang, Pemko Batam berhasil meraih peringkat pertama kinerja dalam pelaksanaan delapan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting Provinsi Kepri," tutupnya mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

Baznas Peduli Stunting II dan Miskin Ekstrem, Keluarkan Zakat Rp 750 Juta
Suasana Kegiatan
Selanjutnya, Ketua TP - PKK Batam yang juga menjabat Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina menyampaikan bahwa bantuan langsung ini bermanfaat untuk menjadikan Batam, sebagai kota yang bebas stunting.

Kepada para orangtua untuk memperhatikan tumbuh dan kembang anak terutama penanganan masalah gizi. “Inilah giat kita untuk menangani stunting di Kepulauan Riau, karena kalau tidak ditangani dengan baik maka akan berkelanjutan dan menjadi miskin ekstrem,” katanya.

Konsen Pemerintah dalam penanganan stunting ini, terbukti salah satunya Pemko Batam, berhasil meraih peringkat pertama, kinerja dalam pelaksanaan delapan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting se-Provinsi Kepulauan Riau. (Pay)


Editor : Andi P

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel