Menekan Laju Inflasi, Pemkab Asahan Siap Dukung dan Sukseskan Program Nasional
Kamis, 31 Agustus 2023
Suasana Kegiatan Rakor Tingkat Nasional (Foto by ist/infokepri) |
ASAHAN, Infokepri.com - Usai mengikuti Rakor, Sekda Asahan, Drs. John Hardi Nasution, M.Si menyampaikan terkait menyikapi kondisi Inflasi, Pemkab Asahan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Pusat dan seluruh pihak terkait yang telah berhasil menekan laju inflasi di Indonesia.
Pemkab Asahan siap mendukung dan mensukseskan program nasional dalam menekan laju inflasi khususnya di Kabupaten Asahan.
"Ketidakpastian global sangat berdampak buruk, maka dari itu kita Pemerintah Kabupaten Asahan ingin seluruh OPD dan Forkopimda bersinergi untuk mengurangi angka inflasi di Daerah Kabupaten Asahan," katanya.
Hal tersebut disampaikannya usai mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi. Pertemuan tahunan tingkat nasional berkaitan dengan koordinasi pengendalian inflasi, yang dilaksanakan secara hybrid, dan dihadiri Asisten II, Staf Ahli dan beberapa OPD dalam kegiatan yang dilaksanakan di Aula Mawar Kantor Bupati Asahan. Kamis. (31/08/2023)
Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2023 diselenggarakan secara hybrid di Istana Negara dan dipimpin langsung oleh Presiden RI.
Pertemuan diinisiasi oleh Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan didukung oleh 542 Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota yang terus bekerjasama untuk menjaga agar harga-harga tetap stabil dan mencapai target inflasi nasional, meskipun sedang dihadapkan pada berbagai risiko inflasi dan tantangan terkait ketahanan pangan.
Tema utama Rakornas tahun ini adalah "Memperkuat Sinergi dan Inovasi untuk Stabilisasi Harga Menuju Ketahanan Pangan Nasional yang Berkelanjutan".
Suasana Kegiatan Rakor |
Sebelumnya, pada pertemuan Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menyampaikan bahwa laju inflasi Indonesia turun lebih cepat dan telah kembali ke sasaran 2-4 persen. Perry menjelaskan, turunnya inflasi terjadi pada seluruh kelompok, baik inti, harga bergejolak (volatile food), dan harga yang diatur pemerintah (administered prices).
"Seluruh wilayah juga mencatatkan penurunan inflasi dan telah berada dalam sasaran inflasi nasional," katanya.
Berikutnya, Presiden, Joko Widodo menyampaikan bahwa angka inflasi Indonesia jauh lebih rendah ketimbang sejumlah negara di dunia. Hal itu didukung oleh sinergi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengendalikan inflasi.
"Inflasi sangat terkendali di angka 3,08 persen di Juli 2023, ini sebuah angka yang sangat baik sekali," katanya.
Selanjutnya, dalam kesempatan tersebut Presiden Bersama Menko Perekonomian dan Gubernur BI menyerahkan TPID Awards kepada beberapa daerah dengan tingkat inflasi terendah di Indonesia.(Ti)
Editor : Andi Pratama