HUT RI Ke -78, Berikut Rangkaian Kegiatannya di Batam

Suasana Kegiatan Rakor Lanjutan HUT RI Tingkat Kota Batam

BATAM, Infokepri.com - Ketua Umum Peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tingkat Kota Batam, Yusfa Hendri M.Si mengatakan bahwa  pelaksanaan kegiatan upacara untuk tahun ini berbeda dengan tahun sebelum- sebelumnya, karena ada Upacara Detik- Detik proklamasi.

"Kegiatan upacara pada tahun ini akan mengadopsi rangkaian acara di Istana Negara, berupa aubade dari Bahana Barelang Drum Corps (BBDC) dan Balai Kustik," terangnya, (26/7).

Hal tersebut disampaikannya, saat memimpin Rapat Koordinasi lanjutan dalam rangka perayaan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia Tingkat Kota Batam Tahun 2023.

Dihadiri oleh perwakilan Forkopimda Kota Batam, instansi vertikal, serta OPD di lingkungan Pemko Batam, di ruang rapat Hang Nadim Lantai IV Kantor Walikota Batam.

Sambungnya, rangkaian kegiatan Peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI Tingkat Kota Batam akan diawali dengan Pawai Pembangunan di Dataran Engku Hamidah pada tanggal 13 Agustus 2023, Gladi kotor akan dilaksanakan pasa 14 Agustus 2023 pagi, dilanjutkan dengan malam pengukuhan Paskibraka di lantai 10 Golden View Hotel.

Pada 16 Agustus 2023, akan dilaksanakan Pawai Taptu atau tradisi kemiliteran ketika akan menjelang hari kemerdekaan, yang akan digelar di Dataran Engku Hamidah pada pukul 19.00 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan malam renungan suci di Taman Makam Pahlawan Pusara Bhakti Bulan Gebang.

Puncak Peringatan pada tanggal 17 Agustus 2023, digelar Upacara Detik- detik Proklamasi hingga pukul 10.00 WIB, dilanjutkan Pemberian Remisi, Upacara Penurunan Bendera dan Malam Resepsi.

"Intinya melalui koordinasi ini, kita berharap semua komponen masyarakat di Batam bisa bersama bersatu padu menyelenggarakan Peringatan HUT RI ke-78 kali ini lebih baik, meriah dan sukses," jelasnya.

Lanjutnya, pada tanggal 17 Agustus 2023 pukul 10.17 sampai dengan 10.20 WIB, selama 3 menit, diharapkan seluruh jajaran TNI dan Polri, kantor-kantor, instansi pemerintah, swasta, hingga masyarakat sipil yang tengah beraktivitas untuk dapat menghentikan kegiatannya sejenak.

Untuk kemudian memperdengarkan sirine atau suara penanda lainnya sebelum Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan.  “Hal ini bertujuan untuk menghormati peringatan detik-detik Proklamasi,” tutupnya yang juga menjabat Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Batam. (Pay)

Editor : Andi Pratama