Ini Agenda Gubernur Ansar Bersama Kajati Kepri Saat Kunker ke Natuna
Gubernur Ansar mengunting pita meresmikan jalan Trans Batubi – Kelarik di Simpang Empat Kelarik, Natuna, Selasa (10/1/2022) (Fhoto : Diskominfo Natuna) |
By Bernard Simatupang
NATUNA, Infokepri.com - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) bersama Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kepri Gerry Yasid dan rombongan, melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Natuna pada Selasa (10/01/2023) dengan sejumlah agenda diantaranya peresmian jalan Trans Batubi - Klarik, peninjauan jembatan Semala yang putus akibat diterjang banjir, peresmian dermaga apung di Sedanau, dan penyalaan pang baru listrik bagi penduduk kurang mampu di Kecamatan Pulau Tiga Barat.
Gubernur Ansar Ahmad bersama Kajati Kepri dan rombongan didampingi Sekda Natuna Boy Wijanarko, terlebih dulu meninjau jembatan Semala yang putus akibat diterjang banjir pada pertengahan bulan Desember 2022 lalu.
Usai melakukan peninjauan jembatan putus, rombongan Gubernur Kepri bersama lembaga vertikal daerah Kabupaten Natuna menyambangi Desa Kelarik Kecamatan Bunguran Utara, dalam rangka peresmian jalan Trans Batubi - Kelarik.
Data teknis pembangunan pekerjaan jalan yang dikerjakan oleh Dinas PUPR Provinsi Kepulauan Riau meliputi :
- Panjang jalan trans batubi - kelarik : 28.27 km
- Panjang jalan kondisi baik : 23.97 km
- Panjang penanganan Tahun 2022 : 1.30 km
- Sisa panjang jalan yang belum dikerjakan : 6.00 km
Bupati Natuna yang diwakili oleh Sekda Natuna, Boy Wijanarko dalam sambutanya menyampaikan, bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri terus mendorong pembangunan daerah melalui dukungan dari berbagai sektor dan kerjasama antar pemerintah provinsi dan pemerintah daerah.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Ansar Ahmad mengatakan, ada beberapa bantuan yang diberikan kepada warga nelayan. Salah satunya iuran BPJS kesehatan kepada warga nelayan. Dimana dana jaminan ini ditanggung oleh APBD Provinsi dan Kabupaten. Pemberian BPJS sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada warga nelayan khususnya di bidang kesehatan.
Lebih lanjut Ansar Ahmad menyampaikan bahwa salah satu prioritas pembangunan daerah adalah infrastruktur. Salah satunya adalah pembangunan jalan Kelarik - Batubi dengan alokasi anggaran senilai Rp 9,7 milyar,-.
"Infrastruktur jalan menjadi salah satu faktor penting mobilitas masyarakat yang dapat menggerakkan perekonomian masyarakat. Kita berharap berbagai program pembangunan yang dijalankan pemerintah dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di Kabupaten Natuna," ujarnya.
Gubernur Ansar juga menambahkan, terkait Jembatan Semala yang rusak akibat bencana banjir, akan segera ditangani oleh pemerintah provinsi menggunakan APBD Provinsi Kepri dengan rencana anggaran sekitar Rp 9 milyar,-.
"Terkait pembangunan infrastruktur telekomunikasi, di Kabupaten Natuna telah dibangun 17 tower BTS sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah dalam proses digitalisasi daerah. Kita harap tidak ada kesenjangan antar daerah dalam akses internet bahkan hingga daerah-daerah terpencil," imbuhnya.
Acara peresmian jalan trans Kelarik - Batubi ditandai dengan pemotongan pita oleh Gubernur Kepulauan Riau Bersama Kajari didampingi oleh Sekda Kabupaten Natuna bersama seluruh lembaga vertikal daerah yang hadir, lalu dilanjutkan dengan doa tepuk tepung tawar. (Nard/R).
Editor : P Sipayung