Bupati Natuna Buka Acara Asistensi Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
Bupati Natuna Wan Siswandi fhoto bersama dengan ASN Pemkab Natuna di aula Kantor Bupati Natuna, Rabu (4/1/2022) (Fhoto : Ist). |
NATUNA, Infokepri.com - Bupati Natuna Wan Siswandi secara resmi membuka acara Asistensi Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD, Serta Konsolidasi Penyusunan Laporan Keuangan (LKPD) Pemerintah Kabupaten Natuna Tahun Anggaran 2022, Rabu (04/01/2023).
Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Pasal 191 ayat 2 disebutkan, bahwa laporan keuangan pemerintah daerah disampaikan kepada Badan Pemeriksaan Keuangan paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Hal tersebut disampaikan Bupati Natuna, Wan Siswandi saat membuka acara tersebut. Dikatakannya, penyampaian laporan keuangan diminta dipercepat oleh BPK. Oleh sebab itu, ia meminta seluruh pejabat yang terlibat untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam pelaporan keuangan tersebut.
“Penyampaian laporan keuangan tahun 2022 diminta oleh BPK penyampainnya dipercepat. Yang seharusnya disampaikan paling lambat maret tahun 2022, menjadi paling lambat minggu keempat Januari sampai dengan minggu pertama Februari 2023," ucap Wan Siswandi dalam keterangan resminya yang dikirim ke Infokepri.com, Rabu (4/1/2022)
Ia juga meminta seluruh pejabat yang terlibat dalam pengelolaan keuangan di SKPD seperti PPK SKPD, Bendahara Pengeluaran dan Pengurus Barang dapat melaksanakan tugas dan fungsi serta tanggung jawab dalam pelaporan keuangan paling lambat minggu kedua januari 2023.
“Saya minta kepada pengguna anggaran untuk memerintahkan PPTK disetiap kegiatan agar menyiapkan data dan informasi yabg relevan dan akuntabel terkait pelaksanaan kegiatan tahun 2022," imbuhnya.
Bupati Natuna berharap, untuk tahun anggaran 2022 Natuna masih bisa mempertahankan opini wajar yang diberikan oleh BPK.
“Saya mengucapkan terimakasih bahwa kita sudah 5 tahun memperoleh WTP. Besar harapan saya untuk tahun anggaran 2022 kita masih bisa mempertahankan opini wajar yang diberikan badan pemeriksa keuangan. Ini adalah harapan kita bersama," harapnya.
Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda dalam kesempatan tersebut juga berpesan kepada PNS di Kabupaten Natuna untuk tidak membentuk opini negatif di masyarakat terkait keuangan daerah yang dialami Natuna. Ia berharap pelaksanaan pelaporan keuangan dapat berjalan lancar dan sempurna agar semua target pembangunan tercapai.
“Terkait kondisi keuangan daerah kita, TPP lambat cair dan segala macamnya, jangan sampai PNS yang memanas manasi masyarakat. Untuk kegiatan hari ini sampai dengan 14 januari semoga berjalan lancar. Kelolalah anggaran dengan sempurna agar semua target dapat tercapai," tutup nya.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Sekda Kabupaten Natuna, Asisten, Para Kepala OPD, Kepala Bagian dan Camat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna. (Nard).
Editor : P Sipayung