Sat Polairud Polres Karimun Jemput Dua Orang Nelayan yang Terdampar di Perairan Batu Pahat Johor Malaysia
Sat Polairud Polres Karimun Bersalaman dengan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia Saat Menjemput Dua Nelayan yang Terdampar di Perairan Batu Pahat Johor Malaysia, Rabu (28/09/2022) (Fhoto : Ist) |
KARIMUN, Infokepri.com – Dua orang nelayan asal Kabupaten Karimun, Supianto dan Yanto yang sempat hilang kontak selama 6 hari ditemukan selamat. Mereka terdampar di perairan Batu Pahat Johor Malaysia dikarenakan angin kencang dan mesin pompong jaring mengalami kerusakan.
Kedua nelayan itu dijemput oleh Sat Polairud Polres Karimun bersama BKO Direktorat Polda Kepri, Pos Pol AL Takong Hiu serta Dinas Provinsi Perikanan Cabang Kabupaten Karimun dengan menggunakan kapal Patroli Satpolairud KP XXXI-30-1002 dan BKO Direktorat Polda Kepri KP XXXI-1001 pada Rabu (28/09/2022) sekira pukul 09.00 WIB.
Kedua nelayan itu, pada Kamis (22/9/2022) sekira pukul 02.00 WIB terbawa arus akibat angin ribut dan cuaca buruk.
Adik korban Wito yang merupakan saksi mata sempat bertemu dengan pompong korban dan memberitahukan agar segera ke tepi berteduh dahulu dan berlindung dibalik pulau dikarenakan cuaca buruk, tetapi korban masih berada di tengah laut.
Saat adik korban berlindung di balik pulau, ia tidak melihat pompong abangnya lagi. Kemudian sampai esok harinya, Jumat (23/9/2022) saksi adik korban Wito mencari korban dan terus menghubungi kedua korban tetapi mereka tidak bisa dihubungi. Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Satpolairud Polres Karimun.
Dengan bantuan Satpolairud Polres Karimun akhirnya diketahui keberadaan korban terdampar di perairan Batu Pahat Johor Malaysia.
Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano, S.I.K, S.H saat dikonfirmasi oleh sejumlah awak media melalui Kasat Polairud Polres Karimun, AKP Binsar Samosir, S.H, M.H, Kamis (29/9/2022) mengatakan setelah mengetahui keberadaan kedua nelayan itu. Selanjutnya dilakukan penjemputan di titik koordinat yang disepakati dengan Konjen RI Johor Bahru dan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) yakni dititik koordinat 01°15.367' N - 103°21.614' E.
" Memang benar kami telah menjemput nelayan Meral yang terdampar di perairan Batu Pahat Johor Malaysia, setelah melakukan koordinasi dengan Konjen RI Johor Bahru dan APMM,” kata Binsar.
Penjemputan tersebut, katanya dilakukan sampai laut perbatasan Malaysia dan Indonesia. Kemudian, aparat Maritim Malaysia akan mengantar dua nelayan beserta kapal hingga perbatasan.
"Kami menjemputnya di perbatasan, jadi kami bertemu di titik koordinat yang telah ditentukan," ucap Binsar. (Mes)