Bupati Wan Siswandi Menghadiri Acara Syukuran Program Unggulan Kodim 0318/Natuna

 

Bupati Natuna Wan Siswandi Memotong Nasi Tumpeng dan Memberikan kepada Dandim 0318 /Natuna Letkol Inf Hasbul Hasyiek Lubis di Desa Selemam, Selasa (23/8/2022) (Fhoto : Ist)

NATUNA, Infokepri.com - Bupati Natuna Wan Siswandi menghadiri kegiatan syukuran Program Unggulan Kodim 0318 / Natuna bersama masyarakat Desa Selemam di Desa Selemam Bunguran Timur Laut, Natuna, Selasa (23/8/2022).

Program unggulan ini mengusung thema “ Kegiatan Binter untuk menggali potensi program unggulan di wilayah guna memperkuat kemanunggalan TNI rakyat”

Kepala Desa Selemam dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dandim 0318 /Natuna Letkol Inf Hasbul Hasyiek Lubis yang telah memilih Desa Selemam dalam pengerjaan program unggulan Kodim 0318 /Natuna. 

“ Mudah - mudahan di tahun yang akan datang harapan besar kami, Desa Selemam dapat kembali program unggulan TNI AD. Yang jelas kami warga Desa Selemam sangat membutuhkan jalan penghubung antar desa dengan Pusat Pemerintahan maupun perkebunan masyarakat,” katanya.

Dkatakannya dengan adanya jalan pintas sudah tentu memudahkan modal transportasi dan juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Selemam. 

“ Sekarang dengan adanya jalan pintas di Desa Selemam sangat memudahkan akses ke desa-desa lain menuju ke kota kabupaten dan sebaliknya. Kami pihak desa sekali lagi sangat berterima kasih kepada Kodim 0318/Natuna,” tutupnya.

Bupati Natuna Wan Siswandi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada TNI AD khususnya Kodim 0318/Natuna yang telah membangun jalan di Desa Selemam dengan menggunakan anggaran TNI AD.

“ Biasanya pembangunan Jalan itu dari APBD, tapi kali ini anggarannya murni dari TNI AD. Makanya kita wajib berterima kasih kepada TNI AD dan Kodim 0318/Natuna khususnya,” kata Bupati Wan Siswandi.

Ia menyebut jika berharap dari APBD untuk pembukaan jalan Pemkab Natuna belum mampu lantaran anggaran tahun 2022 ini berkurang. 

Sejak tahun 2016 -2020 APBD Kabupaten Natuna mencapai sekitar Rp 1,3 triliun. Tetapi sejak tahun 2021 lalu, anggaran berkurang, APBD Kabupaten Natuna Tahun Anggaran (TA) 2021 hanya Rp 900,40 miliar,- 

“ Berarti sekitar Rp 400 miliar,- kurang anggaran kita. Jika dulu bicaranya stage APBD ada perubahan anggaran tetapi sekarang APBD Perubahan bukannya bertambah atau bertahan malah berkurang,” katanya.

“ Kami sangat berterimakasih kepada TNI AD khususnya Kodim 0318/Natuna yang sudah meneruskan pembangunan jalan ini dengan anggaran TNI AD. Sekali lagi saya tegaskan apabila berharap dengan APBD tidak mungkin terealisasi dikarenakan anggaran berkurang hampir Rp 400 milyar,-,” tambahnya.

Walau anggaran kurang Rp 400 miliar,- katanya, roda pemerintahan harus tetap berjalan, kekurangan anggaran tersebut berdampak terhadap gaji RT/RW, dana ADD, media termasuk TPP Pegawai Negeri yang terlambat dibayar.
Untuk diketahui keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna yang bersumber dari Pemerintah Pusat tahun 2021 sesuai rekap dari BPKAD tunda salur sebesar Rp 170 milyar,- 

Apabila dana itu tersendat, seharusnya dana tunda salur sebesar Rp 170 milyar,- dapat digunakan tahun 2022 ini, tetapi faktanya saat ini anggaran kita defisit. Jika dihitung dana tunda salur dari Pemerintah Pusat itu dari tahun 2021 dan 2022 sebesar Rp 340 miliar,- .

“ Seperti itulah kondisi anggaran Kabupaten Natuna yang saat ini masih defisit. Makanya begitu mengetahui saya dapat undangan. Saya langsung sampaikan kepada Kepala Desa akan menghadiri acara ini,” katanya.

“ Sebab pak Dandim 0318/Natuna datang tidak sembarang datang tetapi membawa program unggulan dan dananya dibiayai oleh TNI AD dan sekali lagi kami Pemerintah Daerah sangat berterima kasih dengan adanya program unggulan TNI AD yang membuka jalan pintas di Desa Selemam ini,” tambahnya. 

Dikesempatan itu, Bupati Wan Siswandi juga menjelaskan pada hari ini Selasa (23/8/2022) pukul 10.30 WIB, ia akan mengikuti rapat terkait zona tangkap di WTP.  

“ Saya baru tahu ternyata tidak hanya tanah yang dikavlingkan tetapi lautpun ada,” katanya
Ia menyebut pemenang tender untuk zona tangkap di WTP 711 sudah ada, di Natuna ada 100 kapal dengan jumlah awak kapalnya sebanyak 20 orang.

“ Dalam rapat nanti saya akan sampaikan agar kesepakatan Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah tidak dilanggar. Sesuai kesepakatan 30 mil ke bawah tidak boleh beroperasi, jika diatas 30 mil silahkan beroperasi,” katanya.

Ia juga akan menyampaikan kepada pemenang tender agar memperhatikan tenaga kerja lokal. Terkait tempat pengalengan ikan, Bupati Siswandi menyebut untuk sementara tempatnya di pelabuhan rakyat PSDKP.

Dipenghujung sambutannya Bupati Siwandi mengatakan bahwa dirinya sering datang ke Desa Selemam dan kerap mendengar jika membawa satu tandan pisang ke Ranai maka setelah sampai di Ranai tinggal beberapa pisang saja lantaran jalannya rusak.

“ Tetapi setelah jalan ini dibangun oleh Kodim 0318 /Natuna maka hal itu tidak akan terjadi lagi,” tutupnya.

Dandim 0318/Natuna Letkol Inf Hasbul Hasyiek Lubis dalam sambutannya menyebut dirinya tidak menyangka program ini akan diberikan kepada Kodim 0318/Natuna.

“ Selama saya bertugas baru kali ini ada dana di luar TMMD yang dianggarkan oleh TNI AD. Ini semua adalah kuasa Tuhan, berkat dari doa bapak dan ibu sekalian, sehingga kegiatan program unggulan Kodim 0318/Natuna dilaksanakan di Desa Selemam,” katanya.

Secara pribadi,katanya, tidak ada kemampuannya untuk mengarahkan kegiatan hari ini, tetapi itu semua karena kuasa Tuhan.

 

Dandim 0318/Natuna juga menyampaikan ke depan pihaknya akan melakukan kegiatan baik fisik maupun non Fisik yang juga akan dilaksanakan di Desa Selemam sebagai tindak lanjut dari Binter unggulan.

“ Untuk kegiatan fisik berupa pembangunan jalan dan kemudian ada rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak dua unit rumah dan rumah ibadah,” katanya.

Sedangkan untuk kegiatan non fisik,katanya, pihaknya akan melakukan penyuluhan baik kesehatan maupun bela Negara.

“ Untuk program kami Triwulan III ini, kami mohon bantuan doa dari masyarakat Desa Selemam. Semoga apa yang kami programkan berjalan dengan aman dan lancar sesuai dengan keinginan TNI AD,” tutupnya.

Setelah itu, kegiatan dilanjutkan acara tradisi Tepung Tawar oleh Saruji dan pembacaan doa oleh H Mustapasis. Kemudian dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Wan Siswandi yang diserahkan kepada Dandim 0318/ Natuna.

Pada kesempatan itu, Bupati Wan Siswandi bersama Dandim 0318/Natuna, Ketua DPRD Natuna menyempatkan diri meninjau lokasi yang dikerjakan Kodim 0318/Natuna. (Ril)