Bupati Karimun Membantu Menyelesaikan Perseteruan Warga Desa Pangke Barat dengan Pihak RSBT
KARIMUN, Infokepri.com – Bupati Karimun Aunur Rafiq didampingi Wakapolres Karimun Kompol Syaiful Badawi dan Anggota DPRD Kabupaten Karimun Nyimas Novi membantu menyelesaikan perseteruan antara warga Desa Pangke Barat dengan pihak RSBT di rumah dinas Bupati Karimun.
Bupati Karimun Aunur Rafiq saat ditemui sejumlah awak media pada Selasa (30/8/2022) mengatakan pihak perwakilan tenaga medis RSBT telah memaafkan warga Desa Pangke Barat yang melakukan kekerasan terhadap tenaga medis RSBT yang terjadi pada September tahun lalu.
"Alhamdulillah, penyelesaian masalah kekerasan yang terjadi antara warga Pangke Barat, Kecamatan Barat dengan pihak Rumah Sakit Bhakti Timah (RSBT) Karimun pada Rabu (25/8) di rumah dinas ini berhasil diselesaikan," ungkap Bupati Karimun Aunur Rafiq.
Ia menyebut perdamaian tersebut dihadiri oleh perwakilan RSBT bersama kuasa hukumnya, perwakilan warga dan kuasa hukumnya serta pihak kepolisian.
Selaku Kepala Daerah, katanya, posisinya berada di tengah-tengah. Karena pihak RSBT dan warga Pangke Barat, seluruh merupakan masyarakat Kabupaten Karimun.
Ia menyebut Pemkab Karimun menjamin adanya perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan dimasa pandemi Covid-19. Khususnya, tenaga kesehatan di RSBT dari tindakan kekerasan dan diskriminasi bagi tenaga kesehatan yang sedang bertugas.
Sementara itu, Ketua RW 003 Desa Pangke Barat, Burhanuddin mengatakan atas nama warga, dirinya meminta maaf sedalam-dalamnya dan tidak akan mengulangi perbuatan tindak pidana dalam bentuk apa pun terhadap RSBT Karimun.
"Termasuk juga terhadap perawat dan Satpam RSBT, diharapkan tidak akan mempermasalahkan permasalahan yang telah terjadi," ujarnya.
Setelah berdamai, katanya, diharapkan ke depannya hubungan silaturahmi antara RSBT dengan masyarakat Pangke Barat dapat semakin erat. (Mes)