Viral! Brigadir Yosua Menangis saat Video Call ke Pacar, Terima Ancaman Pembunuhan
Brigadir Yosua/Tangkapan layar media sosial
JAKARTA, Infokepri.com – Pengacara keluarga Brigadir J atau Nopriansyah Yosua Hutabarat, Kamaruddin Hendra Simanjuntak, membagikan foto Brigadir J saat video call dengan kekasihnya Vera Simanjuntak di media sosial Facebook miliknya.
Kamaruddin menceritakan singkat keadaan Brigadir Yosua saat sedang video call. Dia menyebut Brigadir J sedang pamitan dengan Vera karena Brigadir J mendapat ancaman pembunuhan.
Kamaruddin juga meminta masyarakat mendukung hasil autopsi Brigadir Yosua. Hal ini untuk mengetahui penyebab kematian Brigadir J.
“Dukung hasil autopsi dan visum et repertum. Brigadir Polisi Nopriansyah Yoshua Hutabarat”,” tulisnya dikutip dari akun Facebook miliknya, Kamis, (27/7/2022).
Oleh karena itu, dia juga menuntut hasil autopsi Brigadir Yosua dibuka secara objektif dan transparan kepada publik.
“Segera diumumkan sekarang juga secara terbuka, obyektif dan transfaran, sesuai amanat Presiden RI, demi kepastian hukum, keadilan dan kemamfaatannya,” sambungnya.
Selain itu, Kamaruddin juga mendesak agar jenazah Brigadir Yosua bisa dimakamkan secara kedinasan.
“Dukung Jenazah Brigadir Polisi Nopriansyah Yoshua Hutabarat untuk dimakamkan sekarang secara kedinasan. Mari tolak alasan kurang persyaratan administrasi,”tutupnya.
Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, tim khusus yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat ini tengah fokus memuntaskan pengusutan penembakan Brigadir Yosua.
"Tim khusus fokus pada penuntasan case SCI (scientific crime investigation) secepatnya," ujar Dedi saat dihubungi, Kamis, 28 Juli 2022.
Dedi menyatakan, saat ini pihaknya tengah mempercepat proses penyidikan sekaligus menunggu hasil autopsi ulang Brigadir J di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
"Percepat sidiknya sambil menunggu hasil laboratorium forensik dan dokter forensik hasil autopsi kemarin," terang Dedi. (Okezone.com)