Babinsa Dedi Sumaedi Harapkan Permainan Alat Musik Limpong Tetap Dijaga Kelestariannya
.jpeg) |
| Babinsa Desa Sungai Ulu, Sertu Dedi Sumaedi, komsos dengan pemain musik Limpong Tradisional. Jumat (20/05/2022).(Fhoto : Bernard Simatupang). |
NATUNA, Infokepri.com - Babinsa Desa Sungai Ulu, Sertu Dedi Sumaedi, Personil Koramil 01/Ranai Kodim 0318/Natuna, melaksanakan komunikasi sosial dengan warga binaan di Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur, Jumat (20/05/2022).
Sertu Dedi Sumaedi menyampaikan, giat komunikasi sosial bersama warga binaan merupakan cerminan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
"Selain monitor wilayah binaan, kegiatan ini merupakan salah satu ajang menjalin silaturahmi dan mempererat hubungan keakraban sehingga tercipta hubungan yang baik dan harmonis antara Babinsa dengan warga binaan," ujarnya.
Dirinya menjelaskan, sebagai aparat teritorial Babinsa harus aktif melaksanakan komunikasi dengan masyarakat untuk melakukan deteksi dini terhadap perkembangan dan kondisi wilayah binaan, sehingga dapat melakukan cegah dini sebelum akar permasalahan berkembang.
Dalam kesempatan ini, Sertu Dedi Sumaedi melaksanakan komunikasi sosial dengan Nito (25) seorang pemain musik Limpong Tradisional.
Nito mengatakan, alat musik Limpong terbuat dari kayu merupakan alat musik tradisional warisan leluhur yang diturunkan kepada para generasi muda Desa Sungai Ulu khususnya, dan Melayu Natuna umumnya.
"Permainan alat musik Limpong mudah untuk dipelajari, asalkan tekun dan rajin belajar pasti bisa memainkannya, tentunya butuh kesabaran dan keterampilan khusus," kata Niko.
Babinsa Dedi Sumaedi berharap kepada Nito dan segenap warga Desa Sungai Ulu, agar permainan alat musik tradisional Limpong tetap dijaga kelestariannya sehingga tidak punah ditelan perkembangan zaman.
Tidak lupa Babinsa mengimbau warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan untuk menghindari penyebaran Covid-19, walaupun penyebarannya saat ini sudah mulai berkurang.
Sementara itu, Danramil 01/Ranai, Mayor Inf Roganda Simanjuntak mengatakan, sebagai aparat kewilayahan Babinsa harus mampu menjalin silaturahmi dan komunikasi yang baik dengan warga binaan sehingga tercipta kedekatan tanpa jarak dalam pelaksanaan tugas.
"Dengan demikian Babinsa bisa melihat langsung kondisi wilayah binaan yang meliputi data demografi, geografi dan kondisi sosial masyarakat di wilayah sehingga dapat mencari solusi untuk mengatasi setiap masalah dan kesulitan yang dialami masyarakat," ungkap Danramil.
Di tempat terpisah, Dandim 0318/Natuna, Letkol Inf Hasbul Hasyiek Lubis mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI untuk membangun kerukunan dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat, salah satunya dengan melakukan silaturrahmi, monitoring, pendampingan, pengamanan, dan komunikasi sosial.
"Selain itu dapat berguna untuk mencari solusi bersama guna memudahkan masyarakat dan Babinsa dalam menghadapi masalah yang ada sehingga dapat ditangani dengan mudah," kata Hasbul Hasyiek Lubis. (IK/Nard).
= DARI NATUNA UNTUK INDONESIA =
