Bupati Karimun Menjadi Irup pada Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Seligi 2022
Jumat, 22 April 2022
KARIMUN, Infokepri.com – Bupati Karimun H. Aunur Rafiq bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada apel gelar pasukan Operasi Ketupat Seligi 2022 pada Jumat (22/4/2022) di Halaman apel Sarja Arya Racana Polres Karimun.
Untuk melaksanakan Operasi Ketupat Seligi 2022, Polres Karimun siagakan 426 personil ditambah anggota TNI, Dinas Perhubungan, Basarnas serta instansi terkait di Pemerintah Kabupaten Karimun untuk pengamanan Idul Fitri 1443 H yang tersebar di 6 titik keramaian di Kabupaten Karimun.
Bupati Karimun Aunur Rafiq dalam sambutannya menyampaikan amanat dari Kapolri yang mengatakan bahwa Polri dengan dukungan dari TNI, Pemerintah Daerah, dan pemangku kepentingan lainnya menyelenggarakan Operasi “Ketupat Seligi 2022” yang dilaksanakan selama 12 hari mulai tanggal 28 April sampai dengan 9 Mei 2022
Fokus pengamanan adalah 101.700 obyek di seluruh Indonesia baik masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun KA, dan bandara. Ia meminta berbagai permasalahan menjelang pada saat dan pasca Idul Fitri 1443 H /tahun 2022 harus diantisipasi.
“ Kita harus bergandengan tangan bersinergi dengan seluruh stakeholder terkait agar umat muslim dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan khusuk dan puncaknya pada perayaan Idul Fitri serta masyarakat yang mudik berjalan lancar, aman dan sehat,” katanya.
Kelonggaran-kelonggaran yang diberikan oleh pemerintah agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga harus kita sikapi dengan tetap menjaga agar penyebaran Covid-19 tidak mengalami peningkatan.
Ia meminta agar Operasi “Ketupat Seligi 2022” harus dilaksanakan secara optimal. Perjalanan mudik maupun balik berjalan lancar, aman dan sehat. Kejahatan dan gangguan Kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi.
Ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Idul Fitri 1443 H/tahun 2022 dengan aman dan sehat, baik dari gangguan kamtibmas maupun dari bahaya Covid-19.
“ Kami meminta operasi ini dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab dengan dukungan penuh masyarakat,” katanya.
Meskipun lebaran tahun 2022 ini tidak ada penyekatan serta pembatasan oleh pemerintah namun masyarakat diminta untuk terus menerapkan Prokes Covid-19 dikarenakan pandemi belum berakhir sepenuhnya.
Untuk melaksanakan Operasi Ketupat Seligi 2022, Polres Karimun siagakan 426 personil ditambah anggota TNI, Dinas Perhubungan, Basarnas serta instansi terkait di Pemerintah Kabupaten Karimun untuk pengamanan Idul Fitri 1443 H yang tersebar di 6 titik keramaian di Kabupaten Karimun.
Bupati Karimun Aunur Rafiq dalam sambutannya menyampaikan amanat dari Kapolri yang mengatakan bahwa Polri dengan dukungan dari TNI, Pemerintah Daerah, dan pemangku kepentingan lainnya menyelenggarakan Operasi “Ketupat Seligi 2022” yang dilaksanakan selama 12 hari mulai tanggal 28 April sampai dengan 9 Mei 2022
Fokus pengamanan adalah 101.700 obyek di seluruh Indonesia baik masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun KA, dan bandara. Ia meminta berbagai permasalahan menjelang pada saat dan pasca Idul Fitri 1443 H /tahun 2022 harus diantisipasi.
“ Kita harus bergandengan tangan bersinergi dengan seluruh stakeholder terkait agar umat muslim dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan khusuk dan puncaknya pada perayaan Idul Fitri serta masyarakat yang mudik berjalan lancar, aman dan sehat,” katanya.
Kelonggaran-kelonggaran yang diberikan oleh pemerintah agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga harus kita sikapi dengan tetap menjaga agar penyebaran Covid-19 tidak mengalami peningkatan.
Ia meminta agar Operasi “Ketupat Seligi 2022” harus dilaksanakan secara optimal. Perjalanan mudik maupun balik berjalan lancar, aman dan sehat. Kejahatan dan gangguan Kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi.
Ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Idul Fitri 1443 H/tahun 2022 dengan aman dan sehat, baik dari gangguan kamtibmas maupun dari bahaya Covid-19.
“ Kami meminta operasi ini dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab dengan dukungan penuh masyarakat,” katanya.
Meskipun lebaran tahun 2022 ini tidak ada penyekatan serta pembatasan oleh pemerintah namun masyarakat diminta untuk terus menerapkan Prokes Covid-19 dikarenakan pandemi belum berakhir sepenuhnya.
Sementara Kapolres Karimun usai apel gelar pasukan dilaksanakan mengatakan untuk pengamanan di saat Idul Fitri 1443 hijriah atau 2022 semua pasukan sudah dilakukan persiapan baik segi mental maupun sarana operasional
Ia menyebut ada 6 titik fukos pemantauan dan pengamanan ekstra, seperti pelabuhan, pasar, objek wisata, coastal area hingga jalan padat kendaraan.
Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano juga mengatakan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat Polres Karimun juga mendirikan pos pelayanan disetiap sentral- sentral yang ada di Karimun sehingga lebaran tahun 2022 dapat dirasakan oleh masyarakat secara aman dan nyaman. (Pay/Mes)