Bupati dan Forkopimda Asahan Kunjungi Beberapa Vihara Mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2573
Bupati Asahan H Surya Bsc bersama Forkopimda Mengunjungi Vihara di Jalan Panglima Polem, Selasa (01/02/2022) (Fhoto : Ist) |
ASAHAN, Infokepri.com – Ketua Yayasan Vihara Hian Thian Sang Ti Hadi Ismanto dan sejumlah WNI keturunan Tionghoa menyambut kedatangan Bupati Asahan H. Surya, BSc bersama Forkopimda, saat berkunjung ke Vihara yang terletak di Jalan Panglima Polem, Selasa (01/02/2022).
Turut mendampingi Bupati Asahan mengunjungi beberapa Vihara, Asisten Pemerintahan Buwono Prawana, SIP, MSi, Asisten Ekonomi Pembangunan Drs. Muhilli Lubis, OPD dan Camat Kisaran Barat.
Bupati Asahan mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2573 kepada semua warga keturunan Tionghoa, khususnya yang ada di Kabupaten Asahan.
“Jadi kedatangan saya bersama Kapolres Asahan AKBP. Putu Yudha Prawira, SIK, MH, Dandim 0208/AS Letkol. Inf. Franki Susanto, SE, Kajari Asahan Aluwi, SH, Danlanal TBA diwakili Dandenpom Laut TBA Kapten Laut (PM) Zailani beserta rombongan, dalam rangka tahun baru Imlek. Mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek 2573. Gong Xi Fa Cai untuk saudara-saudara kita yang merayakannya, ” kata Bupati Asahan.
Dalam kesempatan ini Bupati bersama ForkopimdaAsahan meninjau Langsung pelaksanaan Ibadah di Vihara Hian Thian Sang Ti Jalan Panglima Polem, Vihara Gaya Bodhi Jalan Pahlawan (Sebelah Chong Bi), dan Vihara Samma Sam Bodhi Kedai Ledang.
Bupati Asahan saat ditemui sejumlah awak media mengatakan peninjauan itu mereka lakukan untuk memastikan pelaksanaan Ibadah saudara saudara kita warga Tionghoa berjalan aman dan kondusif juga sebagai bentuk toleransi antar umat beragama.
“ Kondisi Kabupaten Asahan yang kondusif menjadi harapan kita bersama, Kita harus merangkul semua, seluruh agama yang ada, untuk menciptakan situasi yang kondusif di Kabupaten Asahan ,” ungkap Bupati.
Sementara itu Tokoh Pemuda Tionghoa Franky Wi Jaya saat ditemui di Vihara Samma Sam Bodhi Kedai Ledang mengatakan, karena masih pendemi maka pihaknya taat pada aturan pemerintah, sehingga kegiatan perayaan Imlek yang mengundang kerumunan massa untuk sementara ditiadakan, seperti pertunjukan Barongsai.
“Yang penting, kita berdoa, untuk keselamatan, kesehatan, kebahagiaan dan kesejahteraan bersama,” ucapnya.
Pihaknya mengakui mulai dari awal pandemi, sudah tidak melakukan kegiatan keramaian. Ini sudah tahun ketiga, beliau mengharapkan pandemi segera berakhir, jadi semua harus patuh protokol kesehatan. (Ti)