Bright PLN Batam Berkerjasama dengan Pospera Bangun Gudang Penampungan dan Pengolahan Rumput Laut

Dirut PLN Batam, Nyoman S. Astawa (kiri) Meninjau Pengembangan Budidaya Rumput Laut di Pulau Amat Belanda, Batam. (Foto: Istimewa) 

BATAM, Infokepri.com – Bright PLN Batam bekerjasama dengan organisasi masyarakat Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) membangun gudang penampungan dan pengolahan rumput laut bagi masyarakat Pulau Amat Belanda dan pulau-pulau sekitarnya di kawasan Belakangpadang, Batam, Kepri. 

Bantuan itu merupakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) tujuannya untuk mendorong dan membantu meningkatkan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-9.

“ Bantuan ini merupakan wujud keseriusan bright PLN Batam dalam mengembangkan dan memberdayakan masyarakat, terutama saat wabah pandemi Covid-19 masih melanda,” kata Direktur Utama bright PLN Batam, Nyoman S. Astawa mengawali sambutannya, dilansir Batamnews.co.id, Kamis  (26/8/2021).

Ia menyebutkan bahwa pihaknya memiliki tanggung jawab sosial dan lingkungan di wilayah usaha perusahaan, salah satunya untuk membantu pemberdayaan masyarakat yang ada disekitar. 

“ Bukan hanya pada wilayah kerja Batam, Rempang dan Galang saja. Karena kami meyakini bahwa kita semuanya satu saudara, anak bangsa Indonesia,” katanya.

Bright PLN Batam,katanya, akan terus berupaya dengan sepenuh hati memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat. Hal tersebut sebagai perwujudan komitmen perusahaan untuk berkembang bersama masyarakat dan lingkungan secara berkelanjutan.

Ia menyebutkan kepedulian PLN Batam diwujudkan melalui program-program CSR PLN Batam yang disusun berdasarkan tujuh bidang kepedulian yang mencakup seluruh aspek kehidupan masyarakat.

Adapun ketujuh bidang kepedulian itu yaitu, peduli sosial, pendidikan, kesehatan, lingkungan, keagamaan, seni, budaya dan olahraga dan kemitraan.

Dalam kesempatan itu, Nyoman meminta masyarakat untuk bekerjasama menjaga lingkungan laut dari sampah dan juga limbah. 

Hal ini dilakukan untuk menjaga keberlangsungan ekosistem rumput laut, agar rumput laut dapat menjadi sumber alternatif untuk meningkatkan penghasilan dan dapat menghidupi warga di Pulau Amat Belanda dan pulau-pulau sekitarnya dapat terjaga keberlanjutannya.

Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepri, Arif Fadillah yang mengikuti kegiatan tersebut mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh bright PLN Batam. 

Ia menyebutkan bantuan yang diberikan bright PLN Batam tersebut, sejalan dengan komitmen Pemprov Kepri untuk mewujudkan visi meningkatkan kesejahteraan perekonomian di bidang maritim. 

Beliau juga menyebutkan pihaknya selalu mendorong semua kegiatan positif untuk pengembangan dan pemanfaatan sumber daya kelautan.

Provinsi Kepri, katanya, memiliki potensi laut yang sangat baik. Mulai dari rumput laut bagus, perikanan tangkap, perikanan budidaya, pengolahan produk perikanan, wisata bahari dan potensi mangrove dan terumbu karang. 

Kegiatan itu juga dirangkai dengan memberikan penghargaan dari Dinas Perikanan dan Kelautan kepada pihak-pihak yang berkontribusi dan berpartisipasi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir melalui pemanfaatan kelatuan dan perikanan di provinsi Kepri.

Saat memberikan penghargaan itu, Arif memberi motivasi kepada nelayan yang menghadiri kegiatan tersebut. Ia menyebutkan bahwa dirinya dengan semangat dan bekerjasama hasil dari panen rumput laut akan bagus. 

Ia juga mengharapakan kedepannya Pulau Amat Belanda dapat menjadi percontohan pulau-pulau lain dengan mengembangkan potensi laut kita.

(***)