Terkait Banyak Ikan Mati di Sungai Kampar, DPRD Kabupaten Pelalawan Akan Memanggil Pihak PT RAPP Untuk Menggelar RDP
PELALAWAN, Infokepri.com - Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan Baharudin merespon cepat atas kejadian ikan mati di ujung kanal PT dipinggir sungai Kampar. Baharudin yang akrab disapa Bahar ini, merasa heran karena masyarakat Pelalawan berasumsi itu limbah, dan pihak PT RAPP juga berasumsi ikan itu mati karena orang memutasnya.
" Ya , Kamis, (25/3/2021) kemarin saya memerintah anggota DPRD Komisi II meninjau langsung ke outlet Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Perusahaan PT RAPP dalam hal ini. Kita menunggu hasil Laboratorium sampel air dari Dinas Lingkungan Hidup , dan hasil sampel ikan mati dari Dinas Kelautan Perikanan. Setelah itu kita panggil pihak perusahaan PT RAPP dan instansi terkait ke Kantor DPRD untuk hearing atau rapat dengar pendapat (RDP) ," kata Ketua DPRD Pelalawan, Baharudin, Sabtu (27/3/2021).
Disinggung jadwal hearing kapan akan dilaksanakan Komisi II DPRD kabupaten Pelalawan dan hasil laporan peninjauan berapa anggota dewan ke outlet IPAL Perusahaan PT RAPP bersama rekan Media lainnya, Bahar menyebutkan belum dapat laporan secara tertulis.
"Hasil sidak Komisi II kemarin belum ada laporan tertulis kepada saya mungkin kesibukan kawan-kawan masih ada , tanggal 1 April akan dijadwalkan tentunya dimasukkan ke Badan Musyawarah (Banmus) dulu seperti apa laporan tertulis Sidak Komisi II Anggota DPRD," jelasnya
(Lmt)
