Mewujudkan KLA di Natuna, BP3D Gelar Rapat Bersama OPD
Senin, 15 Maret 2021
Suasana Rapat Koordinasi KLA |
Kepala Bidang DP3A Kabupaten Natuna, Yuli Ramadanita menyampaikan bahwa KLA adalah Kabupaten yang mempunyai sistem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak dan perlindungan anak dari program perencanaan sampai ke evaluasi.
"Jadi, untuk menjadi Kabupaten Layak Anak ini ada beberapa indikator yang harus tercapai yaitu bagaimana hak-hak itu harus di penuhi diantaranya adalah mendapatkan akta kelahiran, mendapatkan kartu identitasnya, serta mendapatkan pelayanan kesehatan dan pelayanan lainnya yang berhubungan dengan hak dasar anak, serta terpenuhinya desa layak anak dan kelurahan layak anak," terangnya.
Lanjutnya, ini semua tidak akan terwujud jika tidak ada komitmen, partisipasi, dan peran aktif para pemangku kepentingan untuk percepatan KLA di Kabupaten Natuna yang telah melakukan inisiasi atau telah mencanangkan pembangunan KLA sejak tahun 2013 lalu.
Untuk memujudkan KLA, Ia manjelaskan bahwa melibatkan beberapa OPD diantaranya Disdukcapil mereka menyiapkan data-data tentang hak dasar anak, Dinkes menyiapkan data-data tentang hak dasar anak di bidang kesehatan, Diskominfo menyiapkan informasi layak anak, dan juga Forum Anak.
"Karena yang tau hak anak, kebutuhan anak, persoalan anaknya anak itu sendiri, karena di Kabupaten Natuna ada Forum Anak yang di bentuk dari perwakilan-perwakilan anak yang ada di Kabupaten Natuna. Jadi Forum Anak turut andil dalam menyukseskan pembangunan," jelasnya. Dan berharap dengan adanya Rapat Evaluasi KLA ini, akan terwujud KLA di tahun 2021 dan tercapainya semua indikator-indikator Kabupaten Layak Anak.
Dalam Rapat tersebut, turut hadir perwakilan dari beberapa OPD di Kabupaten Natuna diantaranya BP3D, Disdukcapil, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Diskominfo, DP3A dan Dinas Perhubungan. (AP)