Hadiri Musrenbang Kelurahan Ranai Darat, Ini Yang Disampaikan Ketua DPRD Natuna
NATUNA, Infokepri.com - Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar, didampingi Wakil Ketua ll DPRD Natuna Jarmin Sidik, SE, bersama Ketua Komisi l DPRD Natuna Wan Arismunandar menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Ranai Darat, di Gedung Pertemuan Kelurahan Ranai Darat, Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna, Senin (25/01/2021).
Musrenbang Kelurahan Ranai Darat kali ini mengusulkan lima kegiatan yang menjadi skala prioritas untuk kebutuhan masyarakat dalam usulan tahun 2022 yaitu Pembangunan drainase kiri kanan Jalan Gunung Air Makan, pembangunan batu miring sungai Air Kumbik, lanjutan pembangunan batu miring parit induk Jalan Haji Sa'dan, Hotmik Batu Madu, dan pembangunan drainase Jalan Imam Haji Ismail depan Surau Raudhatul Jannah.
Dalam sambutannya Daeng Amhar mengatakan, kegiatan Musrenbang bukan semata-mata berkaitan dengan pembangunan fisik semata, namun semua aspek sosial kemasyarakatan juga menjadi bahasan dan usulan dalam kegiatan tersebut.
"Pembangunan manusia juga harus kita rencanakan dalam musrenbang, baik mental, spiritual, agama, dan pendidikan," papar Daeng Amhar.
Hal senada disampaikan Wakil Ketua ll DPRD Natuna Jarmin Sidik, SE, menyampaikan dalam usulan kegiatan pembangunan harus jelas lokasinya, supaya dalam pelaksanaannya nanti dapat dilaksankan dan bisa bermanfaat untuk masyarakat kelurahan Ranai darat Kecamatan Bunguran Timur.
"Konsultan perencanaan saat turun ke lokasi harus melakukan koordinasi, mulai RT, RW, Kelurahan sampai ke tingkat Kecamatan, supaya singkron dengan nomenklatur kegiatan nantinya," ungkap Jarmin Sidik.
Sementara itu Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Natuna, Wan Arismunandar mengingatkan, bahwa saat ini di Kelurahan Ranai Darat masih memiliki pekerjaan rumah yang harus segera di selesaikan, yaitu penyelesaian pengerjaan Mesjid Ranai Darat.
"Penyelesaian pembangunan Mesjid Ranai Darat juga menjadi prioritas pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, jadi sebaiknya dimasukan dalam sekala prioritas," ujar Wan Aris. (Nard).
