Kecamatan Batam Kota Kembali Raih Juara Umum MTQ XXX
Senin, 31 Agustus 2020
 |
| Penyerahan Piala MTQ |
BATAM, Infokepri.com - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) jangan hanya dimaknai sebagai agenda seremonial tahunan saja. Tapi jauh lebih dari itu, bagaimana nilai yang terkandung di dalam Alquran bisa diamalkan. Ini subtansi utamanya. Hal tersebut, di sampaikan Wakil Wali kota Batam, Amsakar Achmad saat menutup secara resmi MTQ XXX tingkat Kota Batam di Dataran Engku Putri, Batam Centre - Batam (29/8).
Ia melanjutkan, MTQ diharapkan tidak hanya sebagai ajang untuk perlombaan. Tapi terpenting adalah bagaimana makna-makna yang terkandung di dalam Alquran bisa terapkan dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kepada kafilah yang juara, lanjutnya agar tidak berbesar hati. Tapi diharapkan bisa terus belajar dan menjadi wakil Kota Batam ditingkat Provinsi, Nasional dan Internasional. Sehingga benar-benar bisa dibanggakan oleh seluruh masyarakat Kota Batam. Begitu juga kepada kafila yang belum mendapatkan juara, jangan berkecil hati. Namun, harus dijadikan motivasi untuk terus belajar, sehingga ke depan bisa menorehkan prestasi yang lebih baik lagi sesuai dengan yang diharapkan bersama.
"Intinya baik yang menang ataupun yang belum beruntung harus terus belajar. Pada hakikatnya menjadi juara MTQ itu penting, tapi jauh lebih penting bagaimana setelah ini kita semua bisa menjadi lebih baik lagi," jelasnya.
Juara umum MTQ XXX tingkat Kota Batam, berhasil diraih oleh Kecamatan Batam Kota dengan mengumpulkan nilai 77. Kemudian disusul Kecamatan Sagulung dengan nilai 75, Kecamatan Nongsa dengan nilai 46, Kecamatan Bengkong dengan nilai 45, Kecamatan Lubuk Baja dengan nilai 38 dan Kecamatan Batuampar dengan nilai 31. (Mc/AP)
Ia melanjutkan, MTQ diharapkan tidak hanya sebagai ajang untuk perlombaan. Tapi terpenting adalah bagaimana makna-makna yang terkandung di dalam Alquran bisa terapkan dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kepada kafilah yang juara, lanjutnya agar tidak berbesar hati. Tapi diharapkan bisa terus belajar dan menjadi wakil Kota Batam ditingkat Provinsi, Nasional dan Internasional. Sehingga benar-benar bisa dibanggakan oleh seluruh masyarakat Kota Batam. Begitu juga kepada kafila yang belum mendapatkan juara, jangan berkecil hati. Namun, harus dijadikan motivasi untuk terus belajar, sehingga ke depan bisa menorehkan prestasi yang lebih baik lagi sesuai dengan yang diharapkan bersama.
"Intinya baik yang menang ataupun yang belum beruntung harus terus belajar. Pada hakikatnya menjadi juara MTQ itu penting, tapi jauh lebih penting bagaimana setelah ini kita semua bisa menjadi lebih baik lagi," jelasnya.
Juara umum MTQ XXX tingkat Kota Batam, berhasil diraih oleh Kecamatan Batam Kota dengan mengumpulkan nilai 77. Kemudian disusul Kecamatan Sagulung dengan nilai 75, Kecamatan Nongsa dengan nilai 46, Kecamatan Bengkong dengan nilai 45, Kecamatan Lubuk Baja dengan nilai 38 dan Kecamatan Batuampar dengan nilai 31. (Mc/AP)
