BPS Kepri, Triwulan II Pertumbuhan Ekonomi Mengalami Kontraksi Minus
Kamis, 06 Agustus 2020
Table Pertumbuhan Ekonomi Kepri Triwulan II 2020 |
Kepala BPS Provinsi Kepri, Agus Sudibyo menyampaikan berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp 60,29 triliun dan atas dasar harga konstan (ADHK) mencapai Rp 41,79 triliun.
Pertumbuhan ekonomi Kepulauan Riau pada triwulan II-2020 (y-on-y) mengalami kontraksi sebesar -6,66 persen. Kategori yang mengalami kontraksi tertinggi adalah Kategori Jasa Lainnya sebesar -96,11 persen.
"Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami kontraksi tertinggi sebesar -15,45 persen," jelasnya di Kantor BPS Kepri - Tanjung Pinang.
Ia menjelaskan jika dibandingkan dengan triwulan I tahun 2020 pertumbuhan ekonomi pada triwulan II mengalami kontraksi sebesar -7,55 persen.
"Dari sisi produksi, kategori yang mengalami kontraksi tertinggi adalah Kategori Jasa Lainnya -94,10 persen. Sementara itu, dari sisi pengeluaran, Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto mengalami kontraksi sebesar -7,00 persen," terangnya.
Sampai dengan triwulan II-2020, secara kumulatif (c-to-c) pertumbuhan ekonomi Kepri tumbuh minus 2,32 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Dalam lingkup regional, PDRB Kepulauan Riau triwulan II-2020 memberikan kontribusi sebesar 7,43 persen terhadap PDRB Pulau Sumatera. (Mc/AP)