Pemprov Kepri, Naharuddin: "Kita Defisit Sekitar Rp 715 Miliar"
Kamis, 30 April 2020
Pic by Web |
TANJUNG PINANG, infokepri.com - Kepala Badan Penelitian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri), Naharuddin menyampaikan bahwa saat ini pihaknya mengalami defisit anggaran yang berasal dari dana transfer pusat ke Provinsi Kepri.
"Iya benar, kita defisit sekitar Rp 715 miliar dikarenakan penurunan dana perimbangan yang kita terima dari pusat," ungkapnya di Tanjungpinang - Kepri. Kamis (30/04/2020).
Dengan defisit tersebut, lanjut Naharuddin pihaknya tetap aturan pemerintah pusat khususnya terkait refokusing beberapa anggaran.
"Terpaksa dengan defisit sebesar itu nantinya akan kita lakukan rasionalitas anggaran yang tidak diprioritaskan dan dapat dirasionalisasi," tutupnya.
Untuk itu, hingga saat ini pihaknya masih terus bekerja keras dalam memilih program dan anggran apa yang dapat pihaknya rasionalisasikan. (AP)
"Iya benar, kita defisit sekitar Rp 715 miliar dikarenakan penurunan dana perimbangan yang kita terima dari pusat," ungkapnya di Tanjungpinang - Kepri. Kamis (30/04/2020).
Dengan defisit tersebut, lanjut Naharuddin pihaknya tetap aturan pemerintah pusat khususnya terkait refokusing beberapa anggaran.
"Terpaksa dengan defisit sebesar itu nantinya akan kita lakukan rasionalitas anggaran yang tidak diprioritaskan dan dapat dirasionalisasi," tutupnya.
Untuk itu, hingga saat ini pihaknya masih terus bekerja keras dalam memilih program dan anggran apa yang dapat pihaknya rasionalisasikan. (AP)