Sampan Terombang Ambing di Laut, Nelayan Diduga Tenggelam
Senin, 09 Maret 2020
Tanjung Pinang, Infokepri.com - Berawal dari informasi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bintan, adanya salah satu warga pergi melaut namun tidak kunjung kembali. Senin, (09/03/2020)
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjung Pinang, Mu'Min, S.E., M.M menjelaskan operasi SAR Kecelakaan Kapal Satu Orang Nelayan Pergi Memancing dan Belum Kembali di Perairan Pulau Cepedak, Kecamatan Bintan Pesisir, Bintan - Kepri.
Waktu kejadian, hari Minggu sekitar pukul 17.00 WIB, Terima Informasi dari Bapak Arwan sekitar pukul 05.00 WIB hari ini. Selanjutnya pada pukul 06.00 WIB, tim langsung gerak ke lokasi kejadian mencari korban.
Ia melanjutkan, sebelumnya kronologis korban pergi memancing menggunakan sampan miliknya, selanjutnya berdasarkan keterangan saksi bahwa sampan yang digunakan korban mengapung terombang ambing tanpa awak/orang.
"Diduga korban terjatuh dan hingga saat ini korban belum di temukan, atas nama Sahip (Laki - laki, 57 Tahun). Lokasi pencarian cuaca cerah berawan, kecepatan angin utara - Timur Laut, 08 - 30 KM/Jam, serta tinggi gelombang 0.3 - 0.8 meter," ungkapnya.
Dalam pencarian melibatkan, Rubber Boat (RB) 209 dan tim rescue berjumlah empat orang personil beserta Basarnas TPI, Polair Polres Bintan, Pos TNI AL, dan masyarakat setempat. (AP)
Andi Pratama