4.162 Orang Mengikuti Test CPNS, Ini Kata Bupati Asahan
Senin, 03 Februari 2020
ASAHAN, Infokepri.com - Sebanyak 4.162 orang akan mengikuti seleksi Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) Kabupaten Asahan yang dilaksanakan di Aula Sanggar kegiatan belajar (SKB) Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan.
Seleksi test CPNS hari pertama tersebut dihadiri Bupati Asahan Surya, Plt Kabid Inka BKN Regional VI Sumut, Josy Sahat Parsaoran serta kepala BKD Kabupaten Asahan Nazaruddin dan sejumlah pejabat Pemkab Asahan, Senin (3/2/2020).
Disela - sela kunjungannya tersebut. Bupati Asahan H Surya Bsc menyampaikan bahwa pelaksanaan test CPNS tahun 2020 berdasarkan ketentuan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB) dengan mengedepankan prinsip tranparansi, ukuntabilitas, bebas korupsi, korupsi dan nepotisme.
"Kabupaten Asahan menjadi lokasi ujian CPNS tahun 2020 untuk seleksi pengadaan PNS daerah formasi tahun 2019 dari 4 Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara, "kata Surya.
Ia juga menghimbau agar setiap calon PNS tidak mudah percaya dengan oknum ataupun calo yang mengatasnamakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan maupun pejabat dilingkungan Pemkab Asahan.
"Formasi CPNS dilingkungan Pemkab Asahan sebanyak 120 formasi jabatan, diharapkan dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) akan menghasilkan peserta terbaik, "sebut Bupati Asahan Surya menambahkan.
Sementara itu Plt Kabid Inka BKN Regional VI Sumut, Josy Sahat Parsaoran mengatakan seleksi CPNS yang digelar di Kabupaten Asahan diikuti CPNS dari 4 Kabupaten di Sumut yaitu, Kabupaten Asahan 4.162 orang, Labuhan Batu 5287 orang, Labuhan Batu Selatan (Labusel) 297 oran dan Kabupaten Batubara 5976 orang.
Lebih lanjut ia menyampaikan untuk pelaksanaan ujian CPNS tahun 2020 diserahkan sepenuhnya kepada tim pengawas kanreg VI BKN Medan.
"Seleksi CPNS Daerah formasi 2019 akan dilaksanakan mulai tanggal 3 hingga 16 February dengan rincian Kabupaten Asahan 4 hari, Labuhan Batu 6 hari, Labusel 1 hari dan Kabupaten Batubara 6 hari, "sebut Josy Sahat Parsaoran. (GUS)
