Tim Verifikasi Gemarikan Tingkat Nasional Melakukan Penilaian Forikan Kabupaten Asahan

ASAHAN, Infokepri.com - Kabupaten Asahan mempunyai potensi perikanan dan kelautan yang cukup besar dengan tingkat konsumsi ikan masyarakatnya terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, tahun 2016 sebesar 43,20 kg/kap/tahun. Pada tahun 2017 44,01 kg/kap pertahun dan tahun 2018 sebesar 44,87 kg/kap pertahun dengan rata-rata konsumsi ikan di Asahan 150 gram perorang setiap harinya.

Hal itu dikatakan Bupati Asahan Surya yang disampaikan oleh Asisten II Ekonomi Bangunan Jhon Hardi Nasution saat verifikasi calon penerima penghargaan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) tingkat nasional di aula kantor dinas Perikanan Kabupaten Asahan, Selasa (12/11/2019).

Masih kata Jhon Hardi, Kabupaten Asahan memiliki luas wilayah 3799,39 KM2 atau 379,939 Ha dan pesisir pantai sepanjang 67 KM.

"Prospek pembangunan perikanan Kabupaten Asahan dinilai sangat cerah dan berpotensi guna peningkatan konsumsi ikan akan lebih muda dengan dukungan semua pihak, "katanya.

Selanjutnya kata dia, Gemarikan adalah gerakan moral yang memotivasi masyarakat untuk mengkonsumsi ikan secara teratur dalam jumlah yang disyaratkan bagi kesehatan agar terbentuk manusia Indonesia yang sehat, kuat dan cerdas, "ungkapnya.

Selain itu kata Jhon Hardi, Gemarikan bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi ikan, sehingga perlu mengkampanyekan Gemarikan mulai dari anak TK dan sekolah dasar (SD).

Sementara itu ketua tim verifikasi Gemarikan Nasional Soenan Hadi Purnomo menyampaikan bahwa mengkonsumsi ikan sangat baik untuk pertumbuhan, karena dalam kandungan ikan sangat bermanfaat bagi tubuh.

Selain itu kata dia, kandungan gizi dalam ikan juga sangat baik untuk perkembangan otak dan menyehatkan jantung maupun organ tubuh lainnya.

"Mari kita membiasakan mengkonsumsi ikan sejak dini, karena Indonesia memiliki hasil ikan yang melimpah, "kata Soenan Hadi Purnomo menambahkan. (GUS)