Peduli Masa Depan, Kapolres Asahan Titipkan Anak Tersangka Kasus Narkoba di Panti Asuhan Muhammadiyah
Sabtu, 09 November 2019
ASAHAN, Infokepri.com - Kapolres Asahan AKBP Faisal Florentinus Napitupulu bersama ketua Bhayangkari Cabang Asahan Dodot Faisal F Napitupulu didampingi sejumlah perwira Polres Asahan dan ketua KNPI Kabupaten Asahan mengunjungi Panti Asuhan Muhammadiyah Kisaran, Sabtu (9/11/2019).
Dalam kunjungan tersebut Kapolres Asahan didampingi Wakapolres Kompol M Taufik, Kasat Narkoba AKP Antony Tarigan dan Kasat Lantas AKP Rusbeny memberikan sembako dan menitipkan anak dari salah seorang warga Kota Kisaran yang tersandung masalah hukum kasus narkoba.
"DR dititipkan di Panti Asuhan, karena orang tuanya tersandung masalah hukum, dengan pertimbangan dan memperhatikan masa depannya. Kami sepakat untuk menitipkannya di panti asuhan Muhammadiyah, karena DR yang masih berusia 9 tahun masih mempunyai masa depan yang panjang, "sebut AKBP Faisal Florentinus Napitupulu.
Masih kata Faisal, menitipkan DR sudah melalui kesepakatan dengan sejumlah pihak dan Polres Asahan sudah bekerjasama dengan panti asuhan untuk merawat dan medidiknya agar dapat meraih masa depan seperti teman-temannya.
Mantan Kapolres Nias Selatan itu juga mengajak masyarakat Asahan untuk tetap perduli terhadap hal yang baik di lingkungan sekitar tempat tinggal masing-masing.
Selanjutnya AKPB Faisal Florentinus Napitupulu mengatakan kegiatan tersebut juga sebagai wujud menyambut hari Pahlawan, karena para Pahlawan telah berjuang untuk merebut kemerdekaan sehingga kita saat ini dapat menikmati hasil dari pejuang kemerdekaan. Untuk itu, kita harus mengisi kemerdekaan dengan menjadikan diri kita sebagai pahlawan bagi masyarakat sekitar, "ungkapnya.
Ditempat yang sama, pimpinan Panti Asuhan Muhamadiyah mengapresiasi Kapolres Asahan yang telah memberikan perhatian kepada panti asuhan dan masyarakat Asahan.
"Terimakasih atas kunjungan Kapolres Asahan dan kami akan mendidik anak tersebut sama dengan yang lainnya. Panti Asuhan Muhammadiyah akan selalu membuka pintu bagi siapapun untuk menyelamatkan generasi muda bangsa, "kata Sudirman Latsa. (GUS)
