Sosialisasikan TTG, DPMD Kabupaten Lingga Kerja Sama Dengan Pihak Sekolah Budidayakan Tanaman Secara Hidroponik
Selasa, 12 Februari 2019
LINGGA, Infokepri.com - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Rejai, Lingga akan melakukan kerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lingga untuk membudidayakan tanaman secara hidroponik dan membudidayakan madu Kelulut sebagai sumber pendapatan masyarakat.
Kerjasama budidaya secara hidroponik dan budidaya madu Kelulut itu tercetus setelah Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lingga melakukan Sosialisasi Teknologi Tepat Guna (TTG) yang dilaksanakan sejak tanggal 6 Februari hingga 9 Februari 2019 yang dihadiri beberapa SMA Negeri yang ada di wilayah 4 Kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Lingga yakni : SMA Negeri 2 Senayang yang berada di Benan, SMA Negeri 3 Senayang berada di Rejai, SMA Negeri 4 Senayang yang ada di Tajur Biru.
Menurut Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Rejai, Joshua Ginting mengaku sangat senang sekali karena dapat memotivasi siswa bukan hanya tentang TTG juga tentang pengalaman pendidikannya.
“ Rencananya akan dilakukan kerjasama dengan pihak sekolah untuk membuat hidroponik dan budidaya Madu Kelulut untuk meningkatkan pendapatan masyarakat,” katanya.
Ia menyebutkan kerjasama itu sudah lama diinginkannya agar masyarakat Lingga selain berharap ke laut akan tetapi dapat mengusahakan daratan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami selalu siap untuk mengirim siswa - siswi kami terkhususnya siswa SMA Negeri 3 Senayang untuk mengikuti lomba TTG yang akan di gelar bulan April 2019 mendatang dan yang penting mereka mau dan ada produk yang ditampilkan,” katanya.
Ia menyebutkan kerjasama itu sudah lama diinginkannya agar masyarakat Lingga selain berharap ke laut akan tetapi dapat mengusahakan daratan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami selalu siap untuk mengirim siswa - siswi kami terkhususnya siswa SMA Negeri 3 Senayang untuk mengikuti lomba TTG yang akan di gelar bulan April 2019 mendatang dan yang penting mereka mau dan ada produk yang ditampilkan,” katanya.
(Syaf)
