Buka Seminar PEKKA, Camat Sei Dadap : Perempuan Merupakan Penyambung Mata Rantai - Info Kepri .post-body img { display: block; margin: 0 auto; max-width: 100%; height: auto; } -->
Trending News
Loading...

Buka Seminar PEKKA, Camat Sei Dadap : Perempuan Merupakan Penyambung Mata Rantai


ASAHAN, Infokepri.com - Perempuan adalah seorang ibu yang bisa melahirkan generasi. Untuk itu, perempuan merupakan penyambung mata rantai generasi. Peran perempuan sangat di butuhkan dalam kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara, oleh karena itu Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) di harapkan bisa bekerja sama dengan Pemerintah untuk menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak .

Hal itu dikatakan Camat Sei Dadap, Rahman Halim AP saat pembukaan seminar PEKKA di Aula Kantor Desa Sei Kamah 1, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan, Rabu 30 Mei 2018 .

Lebih lanjut Camat Sei Dadap mengatakan sangat menyayangkan masih banyaknya tindakan kekerasan terhadap perempuan yang terjadi saat ini, sehingga melalui kegiatan ini diharapkan seluruh yang hadir disini dapat lebih peka terhadap lingkungan sekitar untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan .

"Saya berharap melalui kegiatan seminar ini dapat memberikan pemahaman dan pengetahuan terhadap resiko yang di timbulkan akibat kekerasan terhadap perempuan, "ungkapnya .

"Mudah - mudahan kegiatan ini juga dapat memberikan masukan dan konsultasi terhadap kaum perempuan di kecamatan Sei Dadap ini, sehingga dapat meningkatkan dan mensejahterahkan masyarakat dalam rangka mewujudkan Masyarakat Asahan yang Religius, Cerdas, Sehat dan Mandiri, "tambahnya .

Sementara itu di tempat yang sama Ketua Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) Kabupaten Asahan Mahyar Panjaitan mengatakan, perempuan yang melaksanakan peran dan tanggung jawab sebagai pencari nafka, pengelola rumah tangga, penjaga keberlangsungan kehidupan keluarga merupakan perempuan kepala keluarga .

"Peran perempuan sebagai kepala rumah tangga saat ini sangat diperlukan demi keberlangsungan kehidupan keluarga akibat seorang perempuan di tinggal oleh suaminya yang tidak dapat menjalankan fungsinya sebagai kepala keluarga, "ujarnya .

"Perempuan bersuami saat ini masih banyak sebagai kepala keluarga menjadi penopang hidup dalam keluarga akibat suami tidak hidup berkesinambungan. Oleh sebab itu perempuan sebagai kepala keluarga sangat di butuhkan kontribusi dalam membangun tatanan masyarakat yang sejahtera, adil gender dan bermartabat dalam keluarga, "Mahyar menambahkan.

Dalam seminar Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) juga dihadiri Kepala Pelayanan Terpadu Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Purnama Sari, Pelayanan BPJS Siska Dewi, Saifuddin Jukri dari Dinas Sosial, Pendamping  Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Sei Dadap Budi Harianto dan PKK Desa Kecamatan Sei Dadap . 

(GUS)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel