Berbagai Produk UMKM Dihadirkan Di Fisherism Tanjungriau Bahkan Makanan Paling Enak Se-Dunia Juga Ada
Rabu, 24 Januari 2018
Produk UMKM Diserbu Pengunjung Dan Ibu Ibu PKK Sei Temiang (Fhoto Humas BP Batam) |
BATAM, Infokepri.com – BP Batam bekerja sama dengan UMKM telah menggelar Kelas Edukasi menghias Cookies di Fisherims Tanjungriau dari tanggal 22 Januari hingga 23 Januari 2018 kemarin. Lalu apa-apa sajakah yang ditampilkan di Fisherims Tanjungriau itu, mari kita simak liputan berikut ini .
Kasubdit. Pemanfaatan Sarana BP Batam, Irfan Widyasa mengatakan Fisherism Tanjung Riau Batam ini merupakan salah satu objek wisata baru di Batam untuk mendukungnya BP Batam menggandeng pelaku UMKM di Batam, mereke bebas mengembangkan kreasinya di sana.
“Pada tanggal 22 dan 23 Januari 2018 lalu telah digelar stand UMKM berbarengan dengan kunjungan anak-anak sekolah dan Ibu-ibu PKK. Ini adalah langkah kongkrit dari BP Batam sesuai hasil sosialisasi ke UMKM awal Januari 2017 lalu,” katanya.
Irfan Widyasa menyebutkan produk UMKM yang ditampilkan di Fisherism Tanjung Riau Batam ini sangat bervarisasi dan memiliki keunikan. Seperti produk tas wanita dari bahan pandan. Kemudian cake dari tape yang masih langka di Batam, ada juga yang mengkreasikan aneka cemilan dari oat atau gandum.
Selain itu, katanya, para UMKM tersebut juga menyediakan berbagai menu sarapan box yang enak rasanya, tampilannya menarik, kemasannya juga unik. Misalnya kemasan ala bento ternama dan ada juga kemasan full dari daun dipincuk. Namanya kemasan naik daun.
Rapat-rapat di kantor pemerintahan termasuk BP Batam yang pasti membutuhkan makan siang biasanya berupa nasi kotak. Bisa jenuh juga melihatnya. Snack box UMKM bisa jadi alternative.
Ada juga UMKM produk bunga hias dari kain katun. Bahannya tidak mahal, membuatnya tidak rumit, hasilnya Wah. Cocok sekali untuk dekorasi rumah, kantor, café, untuk property selfie-selfie sangat instagramable.
Mengenai kelezatan, siapa yang tidak kenal rendang. Menurut CNN, rendang adalah makanan paling enak peringkat 1 di dunia. Mengalahkan Sushi (3), Tom Yam (4), Dim Sum (7), Bebek Peking (9), Lasagna (11).
Di fisherism makanan tersebut tersedia dalam berbagai sajian. Ada rendang basah, rendang kering, rendang suir dan rendang sayur. Tinggal bawa nasi putih dari rumah, praktis.
Travel jaman NOW. Travel makan mie instan sudah biasa. Sekarang bisa travel dengan menu mewah. Murah. Praktis. Rendang I like it.
Ada juga produk cake brownies. Yang merupakan kue yang umum dan biasa ditemui dimana saja. Tapi cake brownies Ibu-ibu UMKM bukan cake sembarangan dan rasanya sangat enak. Sebanding dengan brownies-brownies ternama dari Bandung,” lanjut Irfan.
Sebagai oleh-oleh tersedia juga tshirt khas fisherism dan agromarina. Lalu ada juga souvenir kuda-kudaan dari besi yang terkesan antik. Sangat cocok untuk dekorasi rumah, kantor, café, dan obyek selfie yang instagrammable.
BP Batam terus mendukung partisipasi UMKM dalam berbagai program. Tujuannya untuk mengoptimalkan asset-asset BP Batam sekaligus memberi peluang pemberdayaan UMKM.
Deputi 4 BP Batam, Mayjen TNI Eko Budi Soepriyanto mengatakan partisipasi UMKM bukan hanya untuk aspek sosial. BP Batam memandang UMKM sebagai salah satu kunci keberhasilan pengembangan pariwisata. Akan lebih kokoh pondasinya. Lebih sustain.
“Kalau banyak yang berpartisipasi, keroyokan, yakin tujuan-tujuan besar akan lebih cepat tergapai, “pungkas Eko.
Sementara itu, Direktur Promosi dan Humas, Andiantono merasa yakin bahwa fisherism ini akan menjadi andalan baru BP Batam dalam meraih target 2 tahun pertumbuhan 7 Persen.
Ia menyebutkan, belum dibuka saja sudah ramai begini, apalagi nanti kalau sudah resmi dan lengkap amenities nya seperti kios, cafe, dan wahana-wahana edukasi lainnya.
"Fakta bahwa tempat ini menarik para generasi muda merupakan bukti bahwa fisherism ini akan menjadi tempat destinasi baru yang bakalan mampu bertahan karena digandrungi generasi jaman NOW." ungkapnya penuh optimisme.
(Humas BP Batam)
Kasubdit. Pemanfaatan Sarana BP Batam, Irfan Widyasa mengatakan Fisherism Tanjung Riau Batam ini merupakan salah satu objek wisata baru di Batam untuk mendukungnya BP Batam menggandeng pelaku UMKM di Batam, mereke bebas mengembangkan kreasinya di sana.
Irfan Widyasa menyebutkan produk UMKM yang ditampilkan di Fisherism Tanjung Riau Batam ini sangat bervarisasi dan memiliki keunikan. Seperti produk tas wanita dari bahan pandan. Kemudian cake dari tape yang masih langka di Batam, ada juga yang mengkreasikan aneka cemilan dari oat atau gandum.
Selain itu, katanya, para UMKM tersebut juga menyediakan berbagai menu sarapan box yang enak rasanya, tampilannya menarik, kemasannya juga unik. Misalnya kemasan ala bento ternama dan ada juga kemasan full dari daun dipincuk. Namanya kemasan naik daun.
Rapat-rapat di kantor pemerintahan termasuk BP Batam yang pasti membutuhkan makan siang biasanya berupa nasi kotak. Bisa jenuh juga melihatnya. Snack box UMKM bisa jadi alternative.
Ada juga UMKM produk bunga hias dari kain katun. Bahannya tidak mahal, membuatnya tidak rumit, hasilnya Wah. Cocok sekali untuk dekorasi rumah, kantor, café, untuk property selfie-selfie sangat instagramable.
Anttusiasme Ibu Ibu PKK Sei Temiang Menggelar Stand Di Fisherims Tanjungriau (Fhoto : Humas BP Batam) |
Di fisherism makanan tersebut tersedia dalam berbagai sajian. Ada rendang basah, rendang kering, rendang suir dan rendang sayur. Tinggal bawa nasi putih dari rumah, praktis.
Travel jaman NOW. Travel makan mie instan sudah biasa. Sekarang bisa travel dengan menu mewah. Murah. Praktis. Rendang I like it.
Ada juga produk cake brownies. Yang merupakan kue yang umum dan biasa ditemui dimana saja. Tapi cake brownies Ibu-ibu UMKM bukan cake sembarangan dan rasanya sangat enak. Sebanding dengan brownies-brownies ternama dari Bandung,” lanjut Irfan.
Sebagai oleh-oleh tersedia juga tshirt khas fisherism dan agromarina. Lalu ada juga souvenir kuda-kudaan dari besi yang terkesan antik. Sangat cocok untuk dekorasi rumah, kantor, café, dan obyek selfie yang instagrammable.
BP Batam terus mendukung partisipasi UMKM dalam berbagai program. Tujuannya untuk mengoptimalkan asset-asset BP Batam sekaligus memberi peluang pemberdayaan UMKM.
Deputi 4 BP Batam, Mayjen TNI Eko Budi Soepriyanto mengatakan partisipasi UMKM bukan hanya untuk aspek sosial. BP Batam memandang UMKM sebagai salah satu kunci keberhasilan pengembangan pariwisata. Akan lebih kokoh pondasinya. Lebih sustain.
“Kalau banyak yang berpartisipasi, keroyokan, yakin tujuan-tujuan besar akan lebih cepat tergapai, “pungkas Eko.
Sementara itu, Direktur Promosi dan Humas, Andiantono merasa yakin bahwa fisherism ini akan menjadi andalan baru BP Batam dalam meraih target 2 tahun pertumbuhan 7 Persen.
Ia menyebutkan, belum dibuka saja sudah ramai begini, apalagi nanti kalau sudah resmi dan lengkap amenities nya seperti kios, cafe, dan wahana-wahana edukasi lainnya.
"Fakta bahwa tempat ini menarik para generasi muda merupakan bukti bahwa fisherism ini akan menjadi tempat destinasi baru yang bakalan mampu bertahan karena digandrungi generasi jaman NOW." ungkapnya penuh optimisme.
(Humas BP Batam)